Bisnis.com, OGAN ILIR – PT PLN (Persero) menyatakan berbagai proyek transmisi yang sedang dan akan dibangun di Lampung akan meningkatkan keandalan dan efisiensi dalam penyediaan listrik.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Lampung Pandapotan Manurung mengatakan dalam 10 tahun ke depan, akan ada 27 proyek transmisi bertegangan 150 kilovolt (kV). Selain itu, jaringan transmisi 275 kV Gumawang-Lampung 1 dengan panjang 500 kilometer sirkuit (kms) ditargetkan selesai pada 2021.
"Dengan tambahan transmisi itu, penyediaan listrik akan menjadi lebih efisien karena bisa menurunkan susut jaringan sekitar 1%-2%," katanya kepada Bisnis, Rabu (1/5/2019).
Dia menjelaskan semakin besar tegangan transmisi, maka semakin besar juga daya yang bisa disalurkan. Untuk transmi 20 kV, daya yang bisa disalurkan hanya sekitar 8 megawatt (MW) saja. Lain halnya dengan transmisi 150 kV dan 275 kV yang mampu menyalurkan daya dari 200 MW hingga 400 MW.
Dengan tingginya kemampuan penyaluran daya tersebut, maka sistem kelistrikan akan semakin andal. Dengan begitu, gangguan yang bisa muncul kapan saja bisa diantisipasi.
"Kalau tiba-tiba ada gangguan di Lampung Selatan, misalnya, wilayah lain bisa langsung menyalurkan listriknya ke sana. Kalau dengan 20 kV gak bisa," ujarnya.
Selain itu, sistem transmisi 150 kV dan 275 kV juga memungkinkan Lampung menerima pasokan listrik dari Sumatera Selatan. Adapun Sumatera Selatan menjadi salah satu pusat kelistrikan di Sumatera karena merupakan provinsi penghasil batu bara sebagai bahan bakar pembangkit listrik.