Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masyarakat Kurang Melek Vaksin, Bio Farma Incar Penjualan Rp3,6 Triliun

Bio Farma (Persero) akan terus menggenjot penjualan vaksin dalam negeri untuk sektor swasta dan juga ekspor, dengaan target tahun ini senilai Rp3,6 triliun.
Pekerja memberikan label pada vaksin saat proses produksi di laboratorium milik PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/8/2018)./ANTARA-Raisan Al Farisi
Pekerja memberikan label pada vaksin saat proses produksi di laboratorium milik PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/8/2018)./ANTARA-Raisan Al Farisi

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bio Farma (Persero) akan terus menggenjot penjualan vaksin dalam negeri untuk sektor swasta dan juga ekspor, dengaan target tahun ini senilai Rp3,6 triliun.

Direktur Keuangan PT Bio Farma (Persero) Pardiman menuturkan bahwa perseroan menargetkan penjualan vaksin dapat mencapai Rp3,6 triliun hingga akhir tahun ini.

"Adapun [target] laba sekitar Rp600 miliar," ujar Pardiman kepada Bisnis.com, Selasa (26/3/2019).

Selain ekspor, Pardiman berpendapat bahwa pasar vaksin di dalam negeri masih cukup luas. Menurutnya, sebagian besar masyarakat masih belum mendapatkan edukasi dan sosialisasi yang cukup mengenai penggunaan dan manfaat vaksin.

Menurutnya, masyarkaat masih menganggap vaksin sebagai salah satu program pemerintah melainkan obat untuk mencegah penyakit di kemudian hari.

Sebelumnya Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) M. Rahman Roestan memaparkan strategi pencapaian target kinerja 2019 dengan lima pilar percepatan.

Kelima pilar percepatan itu, menurutnya, yaitu percepatan produk baru dengan semangat inovasi, on time project yang fokus, pengendalian biaya, penambahan pangsa pasar dalam negeri dan global serta peningkatan kompetensi SDM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andi M. Arief
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper