Bisnis.com, JAKARTA-- Hari Air Dunia (HAD) diperingati setiap tanggal 22 Maret, pada tahun 2019 mengangkat tema internasional “Leaving No One Behind” yang diadaptasi dalam tema Indonesia “Semua Harus Mendapatkan Akses Air”.
Terjadinya kekurangan air pada musim kemarau dan kelebihan air pada musim hujan dam bencana terkait hidrometeorologi serta rendahnya kualitas air akibat pencemaran menjadi tantangan yang perlu diatasi bersama oleh Pemerintah Pusat, Daerah dan masyarakat.
Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Hari Suprayogi mengatakan peringatan HAD dimaksudkan untuk menegaskan kembali bahwa pemecahan masalah terkait air tidak dapat diselesaikan hanya melalui pembangunan infrastruktur oleh pemerintah, seperti program pembangunan 65 bendungan, irigasi, instalasi pengelolaan air limbah, sistem penyediaan air minum (SPAM) yang dikerjakan Kementerian PUPR.
Baca Juga
Partisipasi langsung dari masyarakat, akademisi, dan swasta untuk ikut menjaga alam juga diperlukan.
“Melalui kegiatan ini, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melibatkan para anak muda generasi milenial atau generasi Z sebagai peserta lomba Water Day Fest sehingga generasi tersebut lebih peduli akan air,” ujarnya dalam siaran resmi yang diterima Bisnis, Rabu (20/3/2019).
Untuk memeriahkan peringatan HAD 2019 juga dilakukan pertandingan Gate Ball yang berlangsung di Halaman Kantor Kementerian PUPR yang diikuti sebanyak 25 tim.