Bisnis.com, JAKARTA - Setelah meresmikan 4.695 Sambungan Rumah (SR) jaringan gas rumah tangga di Kota Tarakan, Kalimantan Utara kemarin, hari ini, Menteri ESDM Ignasius Jonan meresmikan 5.005 SR jaringan gas (jargas) rumah tangga di Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Jonan menyatakan mendukung penuh harapan masyarakat dan Pemerintah Dearah Bontang untuk mewujudkan Kota Bontang menjadi "City Gas", yakni seluruh masyarkatnya sudah menggunakan bahan bakar gas untuk kebutuhan sehari-harinya.
"Program city gas itu sudah ada tiga yang sudah jalan. Yang pertama Prabumulih, yang kedua Tarakan, dan yang ketiga Bontang. Di Kalimantan Timur banyak gas nya, masa tidak bisa buat city gas," katanya dalam keterangan resminya Sabtu (16/2/2019).
Usulan Pemerintah Daerah Kalimantan Timur dan Bontang itu menurut Jonan sangat mungkin untuk direalisasikan mengingat Kota Bontang memiliki sumber gas yang cukup besar. Yang perlu dilakukan tinggal melengkapinya dengan pipa distribusi untuk mengalirkannya ke masyarakat.
"Jika Pemerintah Kalimantan Timur mengusulkan jaringan gas kota, selama ada pipa transmisinya, maka itu akan cepat direalisakan karena pemerintah mengoptimalkan potensi sumber daya alam setempat sesuai dengan harapan Presiden Republik Indonesia yang akan dituangkan dalam Peraturan Presiden, dan jika sudah disetujui, insyaallah keinginan menjadikan Bontang sebagai city gas dapat terwujud," tuturnya.
Jonan menegaskan pentingnya sinergi dari Pemerintah Daerah, DPR, dan Pemerintah Pusat dalam mewujudkan program jaringan gas kota untuk memberikan akses energi yang lebih murah dan bersih bagi masyarakat.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi menambahkan keinginan menjadikan Bontang sebagai "City Gas" pada 2020 harus diikuti pula dengan kota-kota lainnya di Provinsi Kalimantan Timur seperti Samarinda dan Balikpapan, sehingga bisa menjadikan Kalimantan Timur sebagai provinsi pertama yang menyandang predikat sebagai City Gas pertama di Indonesia.
"Setelah Bontang, kota -kota lainnya di Kalimantan Timur seperti Samarinda dan Balikpapan juga akan menggunakan gas bumi sebagai bahan bakar, sehingga harapan Kami nanti Kalimantan Timur menjadi provinsi pertama sebagai provinsi City Gas," ujar Hadi.
Walikota Bontang Neni Moerniaeny menyampaikan harapannya untuk menjadikan Bontang menjadi City Gas bukan tanpa alasan karena Bontang merupakan Kota penghasil gas yang cukup besar dengan infrastruktur gas relatif sudah memadai karena dari 15 kelurahan yang ada. Saat ini tinggal 1 kelurahan saja yang belum ada infrastruktur jaringan gas kota.
"Saya ingin perjuangkan insya allah Bontang tahun 2020 bisa dideklarasikan sebagai City Gas, semuanya teraliri gas, kita melihat api atau asap PT Badak setiap hari, masa kita susah cari LPG 3 kg. Tapi, berkat komitmen dari bapak Jokowi, harapan itu dapat terwujud," ungkap Neni.