Bisnis.com, JAKARTA – Pembangunan infrastruktur dari pemerintah yang hampir rampung membuat wilayah Timur Jakarta makin prospektif untuk dikembangkan oleh pengembang properti ke depan.
General Manager Corporate Marketing PT Graha Buana Cikarang Handoyo Lim, anak perusahaan Jababeka, mengatakan bawha kawasan Timur Jakarta saat ini memiliki prospek pengembangan properti yang sangat tinggi, seiring dengan pergeseran tren properti dari Barat ke Timur Jakarta.
“Pertumbuhan industri dan populasi yang terus meningkat mendorong pengembangan kawasan dengan konsep kota mandiri, yaitu kawasan yang dapat memenuhi segala kebutuhan penghuninya mulai dari kesempatan kerja, tempat tinggal, bisnis, pendidikan, kesehatan dan gaya hidup lainnya,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Selasa (22/1/2019).
Salah satu kota mandiri yang sudah berkembang di TImur Jakarta dalam 30 tahun terakhir, Kota Jababeka, mengalami transformasi signifikan menuju kota mandiri berstandar internasional. Dengan adanya lebih dari 1.700 perusahaan multinasional dari 30 negara serta 2,5 juta pekerja dan 10.000 ekspatriat, pertumbuhan ekonomi Kota Jababeka merupakan nomor dua terbesar di wilayah Jabodebek setelah Jakarta.
Ke depan, Handoyo menuturkan bahwa penjualan proyek di wilayah Timur Jakarta akan makin gencar dengan semakin mudahnya koneksi dari Timur Jakarta seperti Jababeka, Cikarang ke kota besar seperti Jakarta dan Bandung karena sebentar lagi akan dibuka tol Jakarta – Cikampek, pembangunan stasiun dan double track KRL Commuter Line Jakarta - Cikarang, Jalan Tol Layang Jakarta - Cikampek, Jalan Tol JORR 2, MRT Cikarang - Balaraja dan rencana LRT Jakarta – Cikarang.
“Kawasan yang prospektif dibangun ke depan adalah yang berbasis Trasit Oriented Development [TOD] dan Central Business District [CBD] yang di dalamnya selain ada hunian juga ada area komersial,” paparnya.
Baca Juga
Dengan matangnya fasilitas komersial dan pembangunan infrastruktur yang mulai selesai di sekitar Jababeka, memungkinkan kawasan itu untuk dikembangkan menjadi kawasan residensial dan komersial kelas menengah atas.