Bisnis.com, JAKARTA - Jasa Marga manargetkan operasional penuh ruas tol Pandaan-Malang dan Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi pada kuartal I/2019. Pembangunan kedua ruas tol ini bakal dilanjutkan setelah dioperasikan secara fungsional pada musim libur Natal dan tahun baru.
Berdasarkan keterangan resmi Jasa Marga, Sabtu (5/1/2019), pengoperasian fungsional tol Pandaan - Malang berlangsung pada 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 sedangkan di ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi berlak pada 24 Desember 2018 sampai dengan 2 Januari 2019.
Selama pengoperasioan fungsional, volume kendaraan yang melintas di jalan tol Pandaan - Malang mencapai 76.668 kendaraan. Sementara itu, di ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi tercatat 286.568 kendaraan. Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang, Agus Purnomo mengatakan pihaknya bakal melanjutkan pembangunan jalan tol Pandaan - Malang setelah masa pengoperasian fungsional berakhir.
“Akhir Januari 2019, seksi 1-3 sudah selesai 100%. Bulan Maret 2019, seksi 1-5 ditargetkan beroperasi penuh,” ujarnya.
Dia menambahkan, progres fisik progres pekerjaan fisik jalan tol Pandaan - Malang telah mencapai 80% pada Desember 2019. Adapun progres pembebasan lahan sebesar 85%. Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), panjang jalan tol Pandaan - Malang mencapai 38,48 kilometer. Jalan tol ini dibangun dengan investasi Rp5,9 triliun.
Di Sumatra Utara, Jasa Marga juga menargetkan pengoperasian penuh jalan tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi pada kuartal I/2019. Jalan tol ini membentang sepanjang 61,7 kilomter. Jalan tol ini dibangun dengan biaya investasi sebesra Rp4,07 triliun.
