Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APP Mulai Bidik Pasar Kelas Menengah Atas

PT Adhi Persada Properti, anak perusahaan PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang selama ini dikenal sebagai pengembang apartemen mahasiswa, memperluas pasarnya hingga segmen menengah ke atas.
Direktur Pemasaran dan Pengelolaan Properti PT Adhi Persada Properti Wahyuni Sutantri (kanan) berbincang dengan Project Director Grand Dhika City Lifestyle Tower Arlington M. Annas Zamroni pada pameran Indonesia Property Expo 208, di Jakarta, Jumat (28/9/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Direktur Pemasaran dan Pengelolaan Properti PT Adhi Persada Properti Wahyuni Sutantri (kanan) berbincang dengan Project Director Grand Dhika City Lifestyle Tower Arlington M. Annas Zamroni pada pameran Indonesia Property Expo 208, di Jakarta, Jumat (28/9/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Adhi Persada Properti, anak perusahaan PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang selama ini dikenal sebagai pengembang apartemen mahasiswa, memperluas pasarnya hingga segmen menengah ke atas.

Wahyuni Sutantri, Direktur Pemasaran PT Adhi Persada Properti (APP)  mengatakan tidak hanya hunian vertikal, mereka akan menawarkan rumah tapak untuk kelas premium.

"Dengan permintaan rumah yang meningkat, kami akan kembangkan proyek yang mampu mengikuti tren, tidak hanya menyasar menengah ke bawah, kami akan mulai kembangkan proyek untuk menengah ke atas," kata Wahyuni saat Siaran Pers di Jakarta Convention Center pada Jumat (28/09/2018).

Hunian premium yang sedang dikembangkan adalah hunian vertikal The Padmayana di Jakarta Selatan dan proyek rumah tapak yang akan segera dikembangkan yaitu The Anggana di Cibinong.

Wahyuni menjelaskan masih ada kepercayaan di masyarakat bahwa rumah pertama yang paling bagus adalah rumah yang menapak, walaupun kalangan milenial tidak mengharuskan memiliki hunian yang menapak.

"Pasar landed tidak akan mati karena masih ada pasar yg membutuhkan landed house, jadi kita menyeimbangkan hunian vertikal dan hunian menapak," jelas Wahyuni.

Projek Director The Anggana Tommy Fitrianto mengatakan APP ingin lebih branding dengan mencoba masuk ke entitas baru, menghadirkan penyegaran dan lebih berani  mengeksplor sesuai dengan tren saat ini.

Dia menjelaskan pembangunan The Anggana tahap I sudah dilakukan dan mendapat respon yang baik. Dengan menawarkan harga Rp665 juta pada NUP bulan Agustus lalu, 60 unit rumah telah habis terjual.

"Sekitar satu setengah bulan, 60 unit sudah terjual dan akan segera ada NUP tahap 2," kata Tommy.

Wahyuni menambahkan dengan mengembangkan hunian segmen menengah atas, pihaknya  optimis APP akan menjadi engine of growth bagi PT Adhi Karya (Persero) Tbk, induk usaha APP.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper