Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan persiapan mudik lebaran 2018 sudah mencapai 90%.
“Untuk kesiapan mudik, kita sudah mencapai 90% karena kita sudah mulai sejak bulan Januari. Kita juga sudah membuat penelitian mengenai preferensi masyarakat yang akan mudik,” kata Budi Karya, Jumat (25/5/2018).
Dalam hal ini, Budi menganjurkan masyarakat untuk memilih moda transportasi yang aman dan tidak hanya memanfaatkan jalan tol saja melainkan jalan nasional juga.
“Kalau nanti ingin mudik menggunakan bus, calon penumpang dapat memastikan terdapat stiker yang menandakan bahwa bus tersebut telah lulus pemeriksaan teknis dan dinyatakan laik jalan. Bagi para pemudik yang akan lewati jalur darat, mari kita juga gunakan jalan nasional non-tol agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalan tol.”
Terkait dengan kemacetan lalu lintas, Budi menuturkan pihaknya sudah melakukan pemetaan lokasi. Sebab itu dirinya mengimbau agar masyarakat memilih hari yang tepat untuk mudik.
“Kami sudah memetakan kembali dan sepertinya sama seperti tahun lalu, yang paling krusial itu di Tol Cipali. Setelah itu baru Pelabuhan Merak, oleh karena itu kami buat suatu pemetaan preferensi masyarakat. Kami berikan edukasi kepada masyarakat untuk mudik tidak di H-2 dan H-3 tapi H-5 dan H-6,” ujarnya.