Bisnis.com, JAKARTA – Tahun ini yang dianggap sebagai tahun politik membuat investor di bisnis properti bersikap menunggu. Namun, sebenarnya saat ini adalah saat tepat untuk membeli properti mengingat banyak pengembang menahan harga sementara perbankan memberikan kemudahan dalam pembiayaan.
Ardy Surya Pranoto Deputy General Manager CitraLake Suites yakin tahun ini yang berbarengan dengan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah dan tahun depan yang berbarengan dengan pemilihan umum dan pemilihan presiden malah merupakan momentum terbaik bagi konsumen untuk membeli properti. Hal ini karena harga tidak mengalami kenaikan yang signifikan dan setelah Pemilu harga akan cenderung naik cukup tinggi.
Menurutnya, optimisme tersebut karena ini didukung oleh tren suku bunga pinjaman dan kemudahan pembiayaan perumahan oleh perbankan, serta stabilitas politik yang makin kondusif. Kedua faktor positif ini yang dimanfaatkan oleh konsumen segmen menengah, khususnya end-user untuk melakukan pembelian di tahun ini.
“Tahun 2018 di saat kenaikan harga CitraLake Suites belum naik signifikan. Kami harap dapat membukukan pertumbuhan transaksi 10%. Apalagi pembangunan 2 menara yang sudah selesai dan sedang dalam proses serah terima,” katanya di sela-sela acara Garden Party, di apartemen yang berlokasi di CitraGarden City, Jakarta Barat, pekan lalu.
Menurutnya, harga unit apartemen CitraLake Suites, pada 2017 masih tumbuh 5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara realisasi transaksi naik sekitar 5%. Dalam kondisi seperti ini, pembeli apartemen terutama end user lebih senang membeli apartemen yang siap pakai. “Yang jelas mereka lebih selektif, dan lebih percaya diri membeli apartemen yang sudah terbangun.”
Di samping sudah terbangun dan beroperasi, katanya, apartemen itu juga berlokasi dalam kota yang dekat dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, dan diapit beberapa jalan tol, serta disediakan fasilitas shuttle bus kawasan CitraGarden City – Bandara Soetta.
Baca Juga
“Apartemen ini dengan kepadatan hanya 8-12 unit per lantai dan hanya 12 lantai residensial, maka dapat dipastikan kenyaman hidup yang maksimum dapat terjamin,” katanya.
Alfie Louis, Marketing Manager CitraLake Suites menjelaskan, acara Garden Party, pengembang merilis promo menarik dengan 60 kali angsuran tanpa uang muka dan tanpa bunga. Angsuran KPA (kredit pemilikan apartemen) mulai dari Rp2,5 juta per bulan di tahun pertama. Cara bayar ini banyak diminati konsumen, terutama investor.
Hingga 30 April 2018, kata Alfie, 2 menara sudah terjual sekitar 80% dari total 220 unit. Apartemen berkonsep urban resort itu merupakan apartemen di tengah danau seluas 6 hektare, yang akan dibangun 4 menara dengan total 527 unit.
Dia optimistis 2 menara yang sedang dipasarkan ini akan habis terjual di pertengahan semester kedua 2018, dan menyusul diluncurkannya tower ketiga.
Terdapat tiga varian produk yang ditawarkan yaitu tipe 1 bedroom (48,69 m2) seharga Rp1,2 miliar, 2 bedroom (76,71) Rp1,9 miliar, dan 3 bedroom (94,47 m2) Rp2,5 miliar per unit, sebelum pajak.
“CitraLake Suites adalah proyek joint venture antara Ciputra Group dengan pengembang Jepang, Mitsui Fudosan Residential. Baik spesifikasi dan kualitas bangunan di supervisi dan dimonitor oleh tenaga ahli Mitsui Fudosan Residential,” ucap Alfie.
Apartemen tersebut menerapkan konsep green living yang mengalokasikan 80% lahannya untuk ruang terbuka hijau. Dengan empat area taman yang mengelilingi gedung-gedung apartemen, serta danau yang luas, dapat menurunkan sekitar 2 derajat suhu panas di lingkungan CitraLake Suites. CitraLake Suites juga memperoleh EDGE (Excellence in Design for Greater Efficiencies) Certification dari IFC (International Finance Corporation).