Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat kembali melanjutkan kontrak kerja sama dalam pembangunan jalan di wilayah Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur yang totalnya mencapai Rp2,40 triliun.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto mengatakan bahwa kali ini pihaknya menandatangani kontrak enam paket bersama Zeni Angkatan Darat senilai Rp330 miliar.
Enam paket tersebut utamanya untuk membantu PUPR dalam membangun jalan perbatasan di dua wilayah.
“Karena di perbatasan dan kami ada masalah dengan medannya juga. Jadi, kami minta bantuan Zeni AD. Nanti, setelah dibuka [akses jalan] baru kita ikutkan kontraktor [untuk membangun],” katanya usai penandatanganan kontrak, Senin (29/1/2018).
Kontrak senilai Rp330 miliar rencananya digunakan untuk memuluskan jalan perbatasan di Kalimantan Timur sepanjang 35 kilometer dan di Kalimantan Utara sepanjang 97 kilometer.
Sementara itu, pembangunan jalan baru perbatasan di Kalimantan Utara 90 kilometer dan di Kalimantan Timur 30 kilometer. Dua paket sisanya akan dikerjakan tahun depan.
Baca Juga
“Janji kami tetap upayakan agar 2019 bisa tersambung,” ujar Arie.