Bisnis.com, DEPOK - Universitas Indonesia meluncurkan UI Halal Center, unit kerja khusus pelayanan dan pengabdian masyarakat, sebagai pusat layanan produk dan konsultasi halal.
UI Halal Center bakal melayani uji produk, konsultasi dan advokasi jasa halal yang tersertifikasi. Program ini juga akan memberikan edukasi serta advokasi produk dan jasa halal bagi masyarakat.
Pendirian pusat studi halal ini dilakukan melalui kerja sama dengan Perhimpunan Al Irsyad dan Management & Science University (MSU) sehingga mampu berkembang sebagai sebuah lembaga halal bermutu internasional. Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Pengembangan dan Kerjasama Universitas Indonesia (UI) Hamid Chalid mengungkapkan pihaknya menargetkan produk tersebut untuk berkontribusi nyata mendukung pengembangan produk halal di Indonesia.
"Kami adalah satu dari 40 perguruan tinggi yang mengajukan program ini. Ini lebih dari sekedar memeriksa produk halal karena kami bawa Indonesia [ke luar negeri] sehingga harus banyak belajar dengan negara lain, termasuk Malaysia," katanya saat peluncuran UI Halal Center di Gedung ILRC UI, Depok, Selasa (19/12/2017).
Peluncuran program ini juga ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara UI Halal Center dengan Perhimpunan Al Irsyad oleh Ketua Umum DPP Perhimpunan Al Irsyad M. Basyir A. Syawie dan Presiden MSU Tan Sri Datok Wira Mohd Syukri Ab Yajid.
Selain itu UI Halal Center juga ditargetkan dapat melakukan kajian saintifik dan Islami untuk pengembangan industri halal. Kemudian juga menggelar pelatihan, pendidikan dan program yang dapat memberdayakan konsumen serta produsen hingga pengusaha produk dan jasa halal.
