Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AirAsia Borong Penghargaan World Travel Awards 2017

Bisnis.com, JAKARTA Maskapai berbiaya hemat, AirAsia tahun ini meraih dua penghargaan sebagai maskapai berbiaya hemat dengan awak kabin terbaik dunia untuk pertama kalinya.
CEO AirAsia Tony Fernandes, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/4/2015)./JIBI-Akhirul Anwar
CEO AirAsia Tony Fernandes, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/4/2015)./JIBI-Akhirul Anwar

Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai berbiaya hemat, AirAsia tahun ini meraih dua penghargaan sebagai maskapai berbiaya hemat dengan awak kabin terbaik dunia untuk pertama kalinya.

CEO Grup AirAsia Tan Sri Tony Fernandes menyampaikan bahwa AirAsia mendapat penghargaan sebagai Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik Dunia selama lima kali berturut-turut pada Grand Final World Travel Awards (WTA) 2017.

Penghargaan ini membuat AirAsia menjadi maskapai teratas dalam kategori setelah mendapatkan suara terbanyak dari para profesional di industri perjalanan dan pelaku industri dari seluruh dunia. AirAsia tercatat mengalahkan Southwest Airlines, JetBlue, Ryanair, easyJet, Jetstar Airways, Norwegian Air, West Air, flydubai, Air Arabia, flynas, kulula, Mango, dan fastjet.

“Saya sangat bangga menerima penghargaa Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik Dunia dari WTA untuk kelima kalinya. Saya selalu mengatakan bahwa kami adalah juara dunia sejati di kategori maskapai berbiaya hemat, dan saya senang sekali mengetahui bahwa hal tersebut juga diakui oleh industri ini,” jelas Tan Sri Tony Fernandes melalui siaran pers, Senin (11/12/2017).

Tony berjanji bahwa AirAsia akan melanjutkan upaya digitalisasiuntuk lebih memahami apa yang diinginkan oleh para penumpang dan menciptakan pengalaman terbang yang menyenangkan dan selaras dengan komitmen perusahaan untuk memberikan layanan kelas dunia dengan harga terhemat.

Selain itu, AirAsia juga memenangkan penghargaan sebagai Maskapai Berbiaya Hemat dengan Awak Kabin Terbaik Dunia untuk pertama kalinya, mengungguli ketiga belas maskapai sejenis lainnya.

Kemenangan tersebut mengingat kesuksesan AirAsia di awal tahun ini menerima penghargaan sebagai Maskapai Berbiaya Hemat dengan Awak Kabin Terbaik Asia yang pertama dari WTA, dan pada 2015. Keberhasilan sebagai maskapai penerbangan berbiaya hemat pertama yang meraih anugerah Awak Kabin Terbaik Asia itu mengalahkan beberapa maskapai full-service pesaing seperti Singapore Airlines, Korean Air, dan Cathay Pacific.

Chief Commercial Officer Grup AirAsia, Siegtraund Teh, dan awak kabin senior AirAsia, Rosita Sulaiman, menerima penghargaan tersebut pada malam penghargaan yang diadakan di JW Marriott Phu Quoc Emerald Bay di Vietnam kemarin.

Turut hadir dalam acara tersebut Executive Chairman AirAsia Berhad, Datuk Kamarudin Meranun, CEO Grup AirAsia, Tony Fernandes, direktur independen non-executive AirAsia Berhad, Dato’ Fam Lee Ee, dan mitra joint venture AirAsia Vietnam, Tran Trong Kien.

Cabin Crew Head Grup AirAsia Suhaila Hassan menyatakan kualitas sebuah maskapai sesungguhnya terletak pada orang-orang yang memberikan pelayanan. Dua tahun yang lalu, AirAsia juga dinobatkan sebagai Awak Kabin Terbaik Asia dari WTA, mengalahkan beragam maskapai full-service.

Sejak saat itu menurut Suhaila, AirAsia terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan, dan dianugerahi penghargaan Layanan Inflight Terbaik Dunia pada 2016, Maskapai Berbiaya Hemat dengan Awak Kabin Terbaik Asia pada awal tahun ini, dan penghargaan Maskapai Berbiaya Hemat dengan Awak Kabin Terbaik Dunia oleh WTA sekarang.

“Hal ini semakin mempertegas komitmen kami pada keunggulan layanan dan, sebagai maskapai berbiaya hemat terbaik di dunia, untuk terus menghadirkan pengalaman terbaik kepada para penumpang kami,” ungkap Suhaila.

World Travel Awards merupakan salah satu penghargaan paling bergengsi, komprehensif dan terpandang di industri global dan pariwisata. Lahir pada 1993, World Travel Awards diakui secara global sebagai sebuah bentuk pengakuan dan penghargaan, sekaligus untuk merayakan keunggulan utama sektor-sektor kunci dalam industri perjalanan, pariwisata, dan perhotelan saat ini.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper