Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gubernur Aceh Minta Pemerintah Pusat Dorong Investasi ke Serambi Mekkah

Gubernur Aceh Irwandi Yusuf meminta kepada pemerintah pusat untuk memperkenalkan dan mendorong arus investasi ke wilayah tersebut.
Pembukaan Sail Sabang 2017/Rahayuningsih
Pembukaan Sail Sabang 2017/Rahayuningsih

Bisnis.com, SABANG — Gubernur Aceh Irwandi Yusuf meminta kepada pemerintah pusat untuk memperkenalkan dan mendorong arus investasi ke wilayah tersebut.

Dalam sambutannya di acara puncak Sail Sabang 2017, Irwandi meminta kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk memperkenalkan dan meningkatkan investasi di Aceh. Hal itu untuk mendongkrak pembangunan di wilayah tersebut.

“Pembangunan tidak mungkin terwujud jika tidak didukung dan komitmen penuh dari komitmen pusat,” ujarnya di Pelabuhan CT-3, Kota Sabang, Aceh, Sabtu (2/12/2017).

Selain itu, Gubernur juga meminta beberapa hal terkait pengembangan infrastruktur. Salah satunya adalah memperpanjang lintasan Bandar Udara Maimun Saleh, Sabang.

Peluasan dan pengembangan bandar udara, sambungnya, agar fasilitas tersebut meningkat menjadi skala internasional. Selain itu, Irwandi juga meminta kepada pemerintah pusat agar menjadikan Aceh sebagai pusat pelabuhan sektor perikanan.

Menurut catatan Bisnis, pemerintah menargetkan penambahan fasilitas di destinasi pariwisata yakni 100 marina, 100 taman rekreasi, 100 operator selam, 120.000 kamar hotel, 15.000 restoran guna mendongkrak daya saing destinasi pariwisata di Indonesia sampai dengan 2019.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut investor asing masih lebih berminat menanamkan modal di sektor akomodasi, baik hotel maupun nonhotel dengan kontribusi hingga 78% dari total investasi mencapai US$1.396,40 miliar pada Januari-September 2017. Berdasarkan asal aliran dana, Singapura berada di urutan teratas dengan kontribusi 35%, lalu diikuti oleh China 29%, dan Jepang 5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper