Bisnis.com, JAKARTA — Kajian prapendefinisian proyek (pre-front end engineering design/pre-FEED) Lapangan Abadi, Blok Masela sudah memasuki tahap pengadaan.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Wisnu Prabawa Taher mengatakan saat ini Inpex Masela Limited sebagai opeator tengah melakukan pengadaan untuk paket pekerjaan pre-FEED.
Menurutnya, anggaran untuk melakukan pekerjaan tersebut telah disetujui. Kendati demikian, Wisnu tak merinci berapa anggaran atau authorization for expenditure (AFE) untuk melakukan pekerjaan pre-FEED. Sebelumnya, pernah diusulkan bahwa nilai usulan untuk melakukan pre-FEED sekitar US$25 juta. Anggaran pre-FEED pun diusulkan berdasarkan survei terhadap penyedia jasa.
"AFE pre-FEED sudah disetujui, sekarang dalam proses pengadaan," ujarnya saat dihubungi Bisnis, belum lama ini.
Dihubungi terpisah, Senior Specialist Media Relations Inpex Corporation Moch N. Kurniawan mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan diskusi secara intensif dengan SKK Migas.
Diskusi perlu dilakukan untuk detail pengadaan pekerjaan proyek yang mmemiliki cadangan 10,73 triliun kaki kubik (trillion cubic feet/tcf) itu. Pengerjaan pre-FEED akan menjadi dasar pengerjaan FEED yang
nantinya menjadi acuan untuk menyusun revisi rencana pengembangan lapangan (plan of development/PoD).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1689913916.jpg?w=184&h=104)
