Bisnis.com, JAKARTA - Iruna eLogistics melebarkan sayap bisnisnya dengan berekspansi ke Asia Tenggara.
Chief Executive Officer Iruna Yan Hendry Jauwena mengatakan, pihaknya sudah menjalin kerjasama strategis dengan beberapa perusahaan dari Singapura, Malaysia dan Hong Kong.
Yan belum dapat merilis nama-nama perusahaan tersebut karena masih berstatus confidental. Namun, dia memastikan kalau perusahaan-perusahaan tersebut sudah setuju menjadikan Iruna partner delivery di Indonesia.
"Sudah ada strategic partnership dengan beberapa pihak. Yang jelas kami eLogistics pertama yang go regional," katanya kepada Bisnis, Senin (14/8/2017).
Hingga akhir tahun ini perusahaan dengan nama resmi PT Jasa Digital Nusantara ini menargetkan meraih dana investasi seri A senilai US$20 juta atau sekitar Rp266 miliar.
Bisnis utama Iruna sendiri adalah fullfilment atau pergudangan. Tren kebutuhan gudang bagi pebisnis e-commerce yang meningkat membuat permintaan Iruna terus tumbuh.
"Tren tersebut ada di market dan akan terus tumbuh. Permintaan fulfillment di kami mencapai 60%," kata Yan.
Tingginya permintaan tersebut membuat Iruna berencana membangun gudang di kota-kota lain. Saat ini Iruna sudah punya gudang di Jakarta dan Surabaya. Masing-masing seluas 5000 meter per segi dan 3000 meter per segi.
Tahun ini Iruna menargetkan kota-kota lain sebagai lokasi warehouse berikutnya agar layanan Iruna bisa tersebar di seluruh Indonesia. Untuk itu Iruna siap menggelontorkan US$20 juta.
Beberapa lokasi tersebut antara lain di Medan, Yogyakarta, Palembang, Manado, Makassar, Balikpapan, Pontianak, dan Ambon.