Bisnis.com, JAKARTA — Pasca peristiwa tertundanya penerbangan haji kloter pertama di Bandara Halim Perdanakusuma, PT Angkasa Pura II kini telah melakukan perpindahan penerbangan haji ke Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng.
Perpindahan ini dilakukan karena landas pacu di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur mengalami kerusakan, setelah pesawat B777-300 Garuda Indonesia melakukan lepas landas.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan bahwa penerbangan haji sudah berjalan lancar setelah proses perpindahan penerbangan haji dari Bandara Halim ke Soekarno-Hatta dilakukan
“Kami merespon cepat arahan dari hasil rapat rapat evaluasi tim teknis Kemenhub, Kemenag, maskapai, dan panitia penyelenggara ibadah haji untuk mempercepat proses perpindahan penerbangan haji,” katanya, Minggu (30/7/2017).
Untuk diketahui, PT Angkasa Pura II dalam musim haji 2017 ini akan melayani penerbangan haji dengan total sebanyak 235 penerbangan dari Bandara Kualanamu Medan, Bandara Minangkabau Padang.
Kemudian, Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sultan Thaha Jambi, dan Bandara Soekarno-Hatta. Adapun, Bandara Soekarno-Hatta sedikitnya akan melayani 159 penerbangan haji.
“Pengalihan penerbangan haji ke Soekarno-Hatta semata-mata dilakukan untuk safety dan tentunya kami ingin memberikan kenyamanan tidak hanya kepada para jemaah haji, namun juga kepada maskapai,” tutur Awaluddin.
Dia juga menambahkan Angkasa Pura II akan memastikan kesiapan fasilitas bandara seluruh bandara yang dikelola perseroan selama musim haji 2017, khususnya bandara yang menjadi embarkasi dan dembarkasi haji.