Bisnis.com, PADANG—Pemerintah menambah alokasi anggaran untuk penyelesaian jalan By Pass Padang melalui APBN 2018 sebanyak Rp33 miliar.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) III Sumatra Barat dan Bengkulu Syaiful Anwar menyebutkan pengerjaan jalan By Pass Padang melalui pinjaman pemerintah Korea Selatan sudah selesai.
“Pembangunan By Pass dari pinjaman Korea Selatan sudah selesai. Tapi masih ada penyempitan yang belum tuntas, jadi dianggarkan lagi lewat APBN,” katanya, Jumat (23/6/2017).
Dia mengatakan masih ada 12 titik penyempitan sepanjang total 1,4 kilometer di jalan sepanjang 27,25 kilometer itu.
Penyempitan badan jalan itu terjadi karena proses pembebasan lahan yang belum tuntas, sehingga tidak bisa dilanjutkan pengerjaannya.
Saat ini, sejumlah titik yang belum tuntas tengah diselesaikan melalui pengadilan dan ditargetkan rampung tahun ini, sehingga tahun depan bisa diselesaikan melalui penganggaran APBN.
Baca Juga
Adapun, pembangunan jalan By Pass yang menghubungkan Pelabuhan Teluk Bayur dengan Bandara Internasional Minangkabau (BIM), dan memotong lintas timur Kota Padang menghabiskan anggaran Rp436 miliar.
Pembangunan itu sudah dimulai sejak April 2014 dan rampung tahun ini, dengan jalan menjadi dua lajur kiri dan kanan masing-masing memiliki dua jalur.
Syaiful mengatakan jalan By Pass juga akan memudahkan transportasi lintas Bengkulu – Padang – Pekanbaru. Termasuk juga jalur Padang – Medan.