Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Tahun Jamak Dorong Konsumsi Semen di Jawa

Penjualan semen di Jawa tumbuh 4,9% year on year menjadi 2,51 juta ton pada Februari.
Proyek pembangunan jalur transportasi kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) di samping jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (26/2)./Antara-Yulius Satria Wijaya
Proyek pembangunan jalur transportasi kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) di samping jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (26/2)./Antara-Yulius Satria Wijaya

Bisnis.com, JAKARTA--Proyek tahun jamak menopang peningkatan konsumsi semen di wilayah Jawa sepanjang Februari.

Ketua Umum Asosiasi Semen Indonesia (ASI) Widodo Santoso mengatakan konsumsi semen sudah menunjukkan pertumbuhan signfikan di area Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.

Penjualan semen di Jawa, wilayah dengan permintaan terbesar secara nasional, tumbuh 4,9% year on year menjadi 2,51 juta ton pada Februari. Adapun konsumsi semen di Bali dan Nusa Tenggara naik 18% menjadi 270.000 ton.

Pertumbuhan yang kuat di tiga wilayah tersebut, jelas Widodo, berasal kebutuhan semen proyek-proyek infrastruktur tahun jamak yang telah bergulir sejak tahun lalu. Permintaan semen dari proyek tahun jamak cenderung stabil sejak awal tahun sewaktu pelaksanaan proyek infastruktur tahun tunggal harus menanti pengucuran anggaran.

Di sisi lain, konsumsi semen meneruskan tren negatif di Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi. Volume konsumsi semen merosot 5,7% di Sumatra, turun 8,2% di Kalimantan dan anjlok 12,7% di Sulawesi. "Di samping pengaruh hujan dan banjir, investasi di luar Jawa relatif belum ada yang mulai [terealisasi]. Kami berharap Maret mulai ada konstruksi proyek investasi [di luar Jawa]," kata Widodo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper