Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berkunjung ke Pulau Nipa, Luhut Melihat Potensi Ini

Menko Maritim Luhut B. Pandjaitan melihat banyak potensi saat berkunjung ke Pulau Nipa, salah satu pulau terluar Indonesia, yang masuk ke wilayah administratif Kota Batam, Kepulauan Riau.
Ilustrasi Pulau/Istimewa
Ilustrasi Pulau/Istimewa
Bisnis.com, JAKARTA -- Menko Maritim Luhut B. Pandjaitan melihat banyak potensi saat berkunjung ke Pulau Nipa, salah satu pulau terluar Indonesia, yang masuk ke wilayah administratif Kota Batam, Kepulauan Riau.
 
Luhut memandang pulau kosong seluas 62 hektare itu memiliki peluang bisnis, misalnya jika dibangun pelabuhan di pesisirnya.
 
Kapal-kapal yang tidak tertampung oleh pelabuhan Singapura bisa 'parkir' di Pulau Nipa yang berada di jalur pelayaran internasional dari dan menuju Pelabuhan Jurong Singapura.
 
"Diharapkan spill over (kelebihan) dari Singapura itu bisa ke mari karena di sana kan sudah penuh. Cost-nya di sini mungkin bisa lebih murah. Pelindo I sudah siap. Mereka punya dana cukup, tentu (bisa) kerja sama dengan pihak swasta," katanya dalam siaran pers, Jumat (3/2/2017)
 
Dengan kedalaman alur perairan 20 meter, area yang belum dimanfaatkan, dan ombak yang tidak terlalu besar, Luhut memperkirakan Nipa mampu menampung 40-60 kapal. Jasa perawatan dan pengisian bahan bakar kapal juga dapat diadakan di pulau itu.
 
Dia mengatakan pemerintah akan melakukan studi kelayakan terhadap ide pembangunan pelabuhan dan kawasan industri di pulau itu. Selama ini, Nipa dijaga TNI Angkatan laut karena merupakan wilayah perbatasan dengan Singapura.
 
Pulau itu sempat menjadi perhatian utama awal 2000 karena penambangan pasir yang diekspor untuk reklamasi daratan Singapura. Akibatnya, luas pulau berkurang dan nyaris tenggelam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper