Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelindo III Yakin Terminal Peti Kemas Semarang Jadi Pusat Maritim Indonesia

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) bakal menjadikan wilayahnya sebagai pusat maritim di Indonesia pada 2030, khususnya untuk industri di Pulau Jawa.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, SEMARANG - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) bakal menjadikan wilayahnya sebagai pusat maritim di Indonesia pada 2030, khususnya untuk industri di Pulau Jawa.

Erry Akbar Panggabean, General Manager Pelindo III TPKS, mengatakan sampai sekarang PT Pelindo III serius menggarap TPKS agar bisa melayani keinginan para pelaku usaha baik ekspor maupun impor. Pihaknya menginginkan seluruh industri dapat terhubung dengan Pelabuhan Tanjung Emas.

Menurutnya, PT Pelindo III berkomitmen selama volume bongkar muat mengalami peningkatan maka akan dilakukan perluasan dermaga. Dia berharap tingkat kedalaman dermaga di pelabuhan bisa mencapai 11 meter, sehingga kapal ukuran yang lebih besar bisa bersandar.

Ukuran kedalaman kolam dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas, kata Erry, saat ini menjadi tantangan sendiri, karena membuat kapal ukuran besar tidak bisa masuk. Agar kapal besar dapat masuk, kita membutuhkan kedalaman yang memadai, dari minus 8,5 meter menjadi minus 11 meter.

“Ini menjadi tantang besar kami. Kalau banyak kapal besar yang masuk ke sini, maka harapannya pada 2030 bisa menjadi pusat maritim,” katanya, Selasa (27/9/2016).

Menurutnya, TPKS sampai saat ini siap melayani pengiriman barang sebanyak 800.000 TEUs setiap tahun. Dia mengakui akan menjadi kendala jika volume kebutuhan pengiriman barang di Jateng sebanyak 800.000 TEUs/tahun tetapi kapasitas pengiriman dari TPKS hanya 600.000 TEUs.

Erry memaparkan industri di Jawa Tengah setiap tahun mengalami perkembangan yang cukup pesat. Oleh sebab itu, pihaknya menginginkan pelaku usaha bisa menangkap peluang emas tersebut.

Ekonom dari Universitas Diponegoro Semarang F.X. Sugiyanto mengatakan langkah yang perlu untuk memopulerkan fasilitas yang ada di Pelabuhan Tanjung Emas ini adalah dengan melakukan promosi.

"Mengenalkan fasilitas yang dimiliki kepada pengguna itu sangat penting. Apalagi, sebelumnya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sudah optimistis dengan makin banyaknya industri yang masuk ke Jateng," katanya.

Guna mewujudkan harapan tersebut, dia memandang perlu kerja keras, khususnya untuk menunjukkan bahwa Pelabuhan Tanjung Emas jauh lebih murah daripada pelabuhan lain. "Jika dilakukan ke depan, hal ini akan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Jateng," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper