Bisnis.com, JAKARTA -- Menko Kemaritiman Luhut B. Panjaitan menyampaikan kerja sama dengan investor asing di bidang perikanan tangkap dapat dimanfaatkan oleh nelayan untuk transfer teknologi.
Hal itu disampaikan melalui siaran pers saat Luhut saat meresmikan pabrik PT Dua Putra Utama Makmur di Pati, Jawa Tengah, Rabu (10/8/2016).
"Saya lebih menitikberatkan pada penciptaan peluang bagi nelayan-nelayan kita untuk mempelajari teknologi dari luar negeri hingga 10 tahun ke depan," ungkapnya.
Luhut mengatakan pembangunan kemaritiman di Indonesia harus meningkatkan kesejahteraan nelayan. Sesuai janji Presiden Joko Widodo, pemerintah akan terus membangun infrastruktur, pertahanan laut, termasuk sekolah maritim.
Pemerintah juga mendorong industri perikanan untuk semakin maju. Namun, dia menekankan agar jangan sampai terjadi overfishing.
"Menteri Susi sudah berbuat untuk memberantas illegal fishing," kata Luhut.
Luhut juga menyampaikan akan merumuskan aturan perikanan yang sesuai dengan permasalahan masing-masing daerah.
Menurutnya, pemerintah sudah mempunyai program membangun pasar ikan di Natuna tahun ini.
Pemerintah juga akan membangun pasar ikan di Saumlaki, Morotai, Jembrana, dan Muara Baru.