Bisnis.com, PEKANBARU - PT Pertamina (Persero) mencatat jumlah penjualan BBM non subsidi meningkat drastis di Riau. Penjualan Pertalite meningkat 110% dari hari biasa dan Pertamax meningkat 77%.
Rifki Karta Nasution, Sales Representatif Pertamina Riau Sumbar mengatakan penjualan Pertalite rata-rata 149 kl per hari saat arus mudik dan arus balik Lebaran. Biasanya, Pertalite hanya terjual 71 kl per hari.
"Sementara itu, Pertamax Plus terjual 199 kl per hari selama arus balik dan arus mudik. Penjualan ini meningkat dari hari biasa yang hanya mencapai 67 kl per hari," katanya, Kamis (14/7/2016).
Penjualan BBM non subsidi memang digenjot pada lebaran ini. Dari pantauan Bisnis di lapangan, banyak SPBU yang membatasi penjualan BBM subsidi, seperti Premium dan Solar.
Sementara itu, penjualan BBM juga masih melonjak hingga akhir pekan ini, seiring masih banyaknya warga yang akan pulang berlibur. Karena jadwal sekolah, kuliah dan kerja baru dimulai pekan depan.
"Pertamina menjamin stok BBM masih terus tersedia," kata Rifki.
Sementara itu, penjualan BBM subsidi hanya meningkat sedikit di provinsi itu. Premium terjual 2.424 kl per hari di periode libur lebaran tahun ini. Penjualan itu hanya meningkat 3% dari hari biasa dengan pencapaian 2.352 kl per hari.
Penjualan BBM subdisi untuk mesin diesel, Solar tercatat meningkat 82% di periode yang sama atau mencapai 1.547 kl per hari. Sementara di hari biasa, penjualan Solar mencapai 1.275 kl per hari.
