Bisnis.com, JAKARTA - Banjir pada 22 Februari 2016 silam terulang lagi pada saat menjelang lebaran yang mengakibatkan macet 14 jam di jalan nasional Pronolinggo.
Anggota komisi V DPR Nizar Zahro menyampaikan, bencana banjir yang terjadi dipelbagai daerah mengakibatkan jalan nasional Probolinggo Surabaya itu tergenang sekitar 1 hingga 1.5 meter.
Haini merupakan dampak dari tingginya intensitas curah hujan. Normalisasi DAS (daerah aliran sungai) yang telah dilakukan,baik oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi Jatim dan pemerintah daerah ternyata masih belum bisa menampung luapan air.
Semestinya normalisasi dan perbaikan tanggul sungai yang telah di lakukan bisa menampung air dan mempercepat aliran air tapi berdasarkan ramalan BMKG curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir yang berdampak tergenangnya jalan nasional hanya satu caranya agar bisa mengurangi banjir itu segera di siapkan pompa air yang bisa mengalihkan air ke tempat yang lebih rendah.
Sebagai upaya antisipasi terjadinya banjir lagi saya berharap semua pihak agar mengikuti update cuaca dari BMKG untuk memaksimalkan deteksi dini potensi terjadinya bencana. Pemantauan cuaca harus dilakukan secara periodik dan segera dilakukan koordinasi.
"Bagaiman pun juga persoalan bencana harus bisa diantisipasi sejak dini dan menjadi tanggung jawab bersama. Pemerintah juga telah mengantisipasi dengan program tanggap darurat dan penanganan pasca bencana," tukas Nizar dalam siaran persnya, Minggu (3/7/2016).