Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Perluas Penjualan Dexlite di Riau

Rumolo Hutapea, General Maneger Pertamina Region I Sumbagut mengatakan untuk tahap awal pihaknya menjual 45 ton Dexlite di 4 SPBU yang ada di Riau.
Penjualan Dexlite di Riau  / Gemal  A. Nasser Bisnis.com
Penjualan Dexlite di Riau / Gemal A. Nasser Bisnis.com

Bisnis.com, PEKANBARU-- PT Pertamina (Persero) mulai memperluas penjualan bahan bakar mesin diesel nonsubsidi Dexlite di Riau.  

Rumolo Hutapea, General Maneger Pertamina Region I Sumbagut mengatakan untuk tahap awal pihaknya menjual 45 ton Dexlite di 4 SPBU yang ada di Riau.

"Permintaan Dexlite cukup tinggi mengingat banyak pengendara di Riau yang menggunakan mobil bermesin diesel," katanya saat berada di Pekanbaru, Kamis (16/6/2016). 

Dia mengatakan permintaan bahan bakar nonsubsidi itu akan terus meningkat di wilayah Riau. Pertamina menargetkan 90 SPBU mendistribusikan Dexlite pada tahun ini. 

Dexlite dijual Rp6950 per lite lebih murah dari BBM nonsubsidi Pertamina Dex Rp8.600 per liter. Meski masih di atas harga bio solar Rp5150 per liter, Dexlite mempunyai kualitas yang baik untuk mesin diesel. Beberapa mobil SUV dan sport diesel membutuhkan Dexlite agar perawatan mesin lebih baik. 

Pertamina juga akan merambah pasar industri. Rumolo mengatakan pihaknya akan mendistribusikan Dexlite apabila ada industri yang memintanya. Rumolo mengungkapkan bea dan cukai sudah meminati Dexlite untuk bahan bakar kapal patroli.  

Sementara itu, PLT Ketua Himpunan Pegusaha Minyak Bumi dan Gas (Hiswana Migas) Riau Tuah Laksamana mengatakan penjualan Dexlite juga untuk mengangkat penjualan BBM nonsubsidi.  

Dia meminta pihak pelaku usaha untuk mengisi bahan bakar mobil operasionalnya dengan bahan bakar nonsubsidi, seperti Dexlite. 

"Pelakubusaha seharusnya tidak mengisi bahan bakar kendaraannya dengan BBM nonsubsidi. Pertamina sudah memberikan BBM nonsubsidi yang lebih murah yaitu Pertalite dan Dexlite selain Pertamax dan Pertamina Dex," katanya. 

Arus Mudik, Stok BBM Cukup

Dexlite yang baru dijual di Riau itu bertujuan untuk menambah stok BBM untuk kebutuhan arus mudik lebaran. Pertamina menjamin stok bahan bakar minyak di Provinsi Riau tersedia hingga Lebaran mendatang. 

Rifki Karta Nasution, Sales Representatif BBM Retail Pertamina Sumbar-Riau mengatakan Pertamina menyiapkan stok 20% melebihi konsumsi per hari. Rata-rata penyaluran per hari untuk Premium 2.132 kl, Biosolar 1.389 kl, Pertamax Plus  61 kl,  Pertalite 52 kl, dan Pertamina Dex 5 kl. 

"Pemudik dan pengendara tidak perlu mengkhawatirkan SPBU tutup. Stok BBM hingga Lebaran dipastikan tersedia, meskipun permintaan BBM akan meningkat," katanya. 

Pertamina akan membentuk tim satgas arus mudik untuk menjamin ketersediaan BBM di setiap SPBU bekerjasama dengan pihak kepolisian. Selain itu, masa operasional setiap SPBU juga akan diperpanjang.

"Jadi, tidak ada alasan SPBU tutup," tegasnya. 

Penambahan stok ini untuk mengantisipasi kelangkaan dan kemurangan pasokan. Pertamina juga telah meminta kepada tiap SPBU di Riau untuk menambahkan stok yang ada di tangki. 

Rifki mengatakan Pertamina akan terus memperketat pengawasan dan penyaluran BBM, bersama dengan pihak kepolisian. Pengawasan ini akan dilakukan hingga akhir lebaran. 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper