Bisnis.com, JAKARTA – Belum ada keputusan kelanjutan pembangunan dalam hasil rapat terbatas mengenai Proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang.
Pramono Anung, Sekretaris Kabinet mengatakan kelanjutan proyek tersebut masih perlu dikaji dan dipelajari secara hati-hati oleh pemerintah,
“Istilah beliau (Presiden) konservatif, karena memang ternyata dari sejak awal ada beberapa hal, misalnya, amdalnya belum ada, yang kedua Izin Mendirikan Bangunan (IMB)-nya 3 lantai tetapi bangunannya sudah 6 lantai, dan beberapa hal lainnya,” katanya usai ratas di kompleks istana kepresidenan, Rabu (30/3/2016).
Sampai saat ini, anggaran yang sudah dikeluarkan untuk proyek Hambalang mencapai Rp536 miliar. Awalnya, nilai proyek pembangunan yang dianggarkan mencapai Rp1,2 triliun.
Presiden Jokowi menugaskan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimuljono serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi untuk melakukan audit menyeluruh secara teknis.
Dalam sambutan ratas, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, P3SON di hambalang sebagai aset negara perlu diselamatkan.
Presiden mengundang BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) juga BPKP (Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan) dalam Rapat Terbatas itu untuk menyampaikan hasil pemeriksaan audit keuangan yang sudah dilakukan agar semua jelas dan transparan.
Dari sisi hukum, Presiden juga menghadirkan Jaksa Agung dan Kapolri untuk melengkapi sisi hukum jika memang nanti akan diteruskan.
Sementara mengenai audit teknis dan amdal, Presiden juga ingin mengetahui bagaimana hasil kajian geologi dari lokasi bangunan P3SON.