Bisnis.com, SURABAYA – Perusahaan properti PT Surabaya Mercusuar Indonesia menggandeng Tauzia Hotel Management untuk mengoperasikan Hotel Pop Stasiun Kota Surabaya.
Direktur Utama Surabaya Mercusuar Herry Gunawan mengatakan pihaknya menggandeng Tauzia lantaran operator hotel tersebut saat ini dianggap cukup memadai dalam menangani bisnis hospitality.
“Brand Pop Hotel Stasiun Kota ini juga cukup mewakili dari segi potensi wilayah karena lokasinya berdekatan dengan pusat perbelanjaan ternama Pasar Atom,” katanya seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (22/1/2016).
Dia memaparkan, berdasarkan survey pasar yang dilakukan di Pasar Atom, ternyata banyak pengunjung dari luar kota yang kerap berbelanja dan menginap di Surabaya sehingga dianggap sebagai pasar potensial bagi Pop Hotel.
“Kami bermain di hotel kelas bintang dua, tetapi fasilitasnya sudah kami upgrade seperti area lobi yang lebih luas, dan kitchen untuk memenuhi kebutuhan food and beverage,” imbuhnya.
Adapun Pop Hotel Stasiun Kota ini menawarkan 160 kamar dengan luas 18 m2, atau lebih luas dari semua brand Pop Hotel yang ada saat ini.
Pop Hotel Stasiun Kota merupakan hotel pertama di Surabaya yang dibangun oleh Surabaya Mercusuar. Dalam membangun hotel tersebut, Surabaya Mercusuar mengucurkan investasi hingga Rp70 miliar.
Pada awal tahun ini PoP Hotel Stasiun Kota menjual kamarnya dengan harga Rp288.000,- nett, dan ditargetkan pada tahun pertama okupansinya bisa mencapai 70%.
