Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis.com, DENPASAR—Badan Pusat Statistik Bali akan mengerahkan sebanyak 6.014 orang petugas pemeriksa dan pencacah untuk melakukan Sensus Ekonomi 2016 di Pulau Bali.

Kepala Badan Pusat Statitik (BPS) Bali Panusunan Siregar mengatakan seluruh petugas tersebut akan dikerahkan agar dapat mendata secara utuh perekonomian di Pulau Dewata.

“Pemerintah sangat berharap besar pada Sensus Ekonomi 2016 ini, agar fondasi kekuatan ekonomi kita bisa diletakkan pada fondasi yang kokoh,” tegasnyasaat dihubungi, Selasa (22/12/2015).

Dia menjelaskan Sensus Ekonomi dilaksanakan untuk mendapat informasi potret secara utuh perekonomian sebagai landasan penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangunan nasional dan regional. Panusunan mengatakan, kegiatan Sensus Ekonomi 2016 ini merupakan amanat dari UU No.16/1997 tentang Statistik.

Rencananya sensus akan memetakan potensi ekonomi menurut wilayah, jenis dan pelaku usaha, serta kegiatan strategis ekonomi di luar sektor pertanian, di antaranya industri, pertambangan, perdagangan, perhotelan, lembaga keuangan, pelayanan kesehatan, pelayanan pendidikan dan sebagainya. Hasil dari sensus ini nanti akan menjadi basis data yang menentukan bagaimana perjalanan ekonomi 10 tahun ke depan.

“Pendataan seluruh sektor usaha secara menyeluruh akan mampu menghasilkan gambaran lengkap tentang level dan struktur sector ekonomi non pertanian, berikut informasi dasar dan karakteristiknya. Selain itu, juga akan diketahui daya saing bisnis, serta penyedia kebutuhan informasi usaha,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper