Bisnis.com, JAKARTA - PT Semen Indonesia Tbk memperkirakan penjualan tahun ini mengalami pertumbuhan sekitar 2%-3% didorong oleh konsumsi semen nasional yang berangsut membaik jelang akhir tahun.
Direktur Utama PT Semen Indonesia Tbk Suparni mengatakan sejak Agustus 2015 terlihat konsumsi semen mengalami peningkatan 17,8% diikuti September tumbuh 5% dan Oktober tumbuh sekitar 5%-6%.
Hal ini berimbas membaiknya volume penjualan semen oleh perseroan yang sempat mengalami penurunan pada semester pertama 2015. Meski demikian pertumbuhan tahun ini melambat dibandingkan pertumbuhan tahun lalu sebesar 3,5%.
"Mudah-mudahan sampai akhir tahun baik sekali. Mungkin penutupan tahun tumbuh di kisaran 2% sampai 3% dari tahun lalu," kata Suparni seusai bertemu Wakil Presden Jusuf Kalla di Istana Wapres Jl Medan Merdeka Utara Jakarta, Senin (9/11/2015).
Perbaikan volume penjualan terbantu oleh menggeliatnya pembangunan infrastruktur pemerintah berupa jalan tol, waduk, gedung bertingkat, pelabuhan dan sebagainya. Sedikitnya pembangunan infrastruktur pemerintah bisa menyerap 50% dari total semen curah.
Suparni memaparkan Semen Indonesia menjual semen curah 30% dari total penjualan 28,4 juta ton. Sedangkan semen curah yang terserap untuk pembangunan infrastruktur pemerintah kurang lebih 4,5 juta ton.
"Jualan kita sekitar 28,4 juta ton. Sekitar 30% adalah semen curah atau 9,5 juta ton sedangkan sekitar 4,5 juta ton untuk infrastruktur," jelasnya.
Tahun Ini, Penjualan Semen Diprediksi Tumbuh 3%
PT Semen Indonesia Tbk memperkirakan penjualan tahun ini mengalami pertumbuhan sekitar 2%-3% didorong oleh konsumsi semen nasional yang berangsut membaik jelang akhir tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Akhirul Anwar
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 hari yang lalu