Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dinilai Sukses Lindungi Wilayah Pertanian, Bupati Kukar Terima Pin Emas dari KTNA

Rita Widyasari, yang menjabat Bupati Kutai Kartanegara periode 2010-2015 menerima penghargaan Lencana Emas Adhi Bhakti Tani Nelayan Utama dari Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional. Penghargaan diberikan pada acara Rembug Paripurna KTNA Nasional di Boyolali, Jawa Tengah.
Ilustrasi tenaga penyuluh pertanian/mediatani.com
Ilustrasi tenaga penyuluh pertanian/mediatani.com

Bisnis.com, SAMARINDA – Rita Widyasari, yang menjabat Bupati Kutai Kartanegara periode 2010-2015 menerima penghargaan Lencana Emas Adhi Bhakti Tani Nelayan Utama dari Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional. Penghargaan diberikan pada acara Rembug Paripurna KTNA Nasional di Boyolali, Jawa Tengah.

“Acara Rembug Paripurna KTNA Nasional, seru juga. Saya bersama Bapak Menteri Pertanian dan 4 orang lainnya mendapat pin emas dari KTNA Nasional. Saya ucapkan terima kasih,” jelas Rita diwawancarai Bisnis.com, Jumat (6/11/2015).

Penghargaan KTNA sebelumnya pernah memberikan penghargaan setingkat lebih tinggi diterima Menteri Pertanian Amran Andi Sulaiman yaitu kepada Presiden RI ke 2, Soeharto, Presiden RI ke 5 Megawati dan Presiden RI ke 6, Susilo Bambang Yudhoyono. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meraih lencana emas dari KTNA karena berani melakukan terobosan dalam bidang pertanian.

Sementara itu, masa era kepemimpinan Rita, Kabupaten Kukar selalu menjadi daerah terbesar penghasil padi sawah di Kaltim mencapai 55,7%. Hal ini berkat terobosannya mengeluarkan Peraturan Bupati untuk pemilik tambang mengganti rugi 2 kali lipat kawasan pertanian yang hendak beralih fungsi. Selain itu, ia juga dalam setiap kesempatan memotivasi masyarakat agar menjadi petani sebagai profesi mulia.

Sebelumnya juga di era Rita memimpin, Kukar berhasil menjadi tuan rumah Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional tahun 2011. Saat itu, Menteri Pertanian dijabat Suswono mengakui penyelenggaraannya sangat megah dan sukses dengan peserta Penas dihadiri 30.000 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper