Bisnis.com, TANGERANG—Badan Pusat Statistik (BPS) Banten menyatakan tingkat penghunian kamar hotel selama September menyusut 0,89 poin menjadi 55,97% dibandingkan bulan sebelumnya.
Kepala BPS Banten Syech Suhaimi menyatakan tingkat penghunian kamar (TPK) hotel pada September, kendatipun turun secara bulanan, tetap menjadi yang tertinggi kedua sepanjang 2015. TPK paling tinggi terjadi pada Agustus 56,87%.
“TPK September sebetulnya meningkat 1,66 poin jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu (year on year),” ujar Suhaimi mengutip data BPS, Jumat (6/11/2015).
Sementara itu berdasarkan klasifikasi hotel, bintang satu adalah yang tertinggi okupansinya mencapai 73,07% pada September tahun ini. Setelahnya menyusul bintang tiga 61,22%, bintang lima 56,76%, dan bintang empat 55,14%.
Satu-satu hotel dengan TPK di bawah 50% selama dua bulan silam adalah yang berbintang dua. “TPK terendah adalah hotel bintang dua sebesar 43,82% saja,” ujar Suhaimi.
Sementara itu terkait jangka waktu menginap rata-rata tamu hanya bermalam 1,76 hari. Angka ini lebih kecil ketimbang kurun waktu Agustus selama 1,93 hari.
Khusus tamu asing di Banten rerata hanya menginap 3,30 hari atau 0,51 hari lebih kecil dibandingkan dengan Agustus 3,81 hari. Demikian pula tamu domestik yang turun 0,21 menjadi 1,58 hari pada September dari 1,79 hari pada bulan ke delapan.