Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

1.691 Ha Lahan Pangan di Riau Dilanda Kekeringan

Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Distanak Provinsi Riau mencatat 1.691 hektare (ha) lahan tanaman pangan di wilayah Provinsi Riau dilanda kekeringan.
Areal pertanian dilanda kekeringan. /Bisnis.com
Areal pertanian dilanda kekeringan. /Bisnis.com

Bisnis.com, PEKANBARU - Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Distanak Provinsi Riau mencatat 1.691 hektare (ha) lahan tanaman pangan di wilayah Provinsi Riau dilanda kekeringan.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Riau, Askardia Patrianov mengatakan beberapa lahan di Riau terancam gagal panen karena kekeringan. Lahan kering itu ditemukan di empat kabupaten yakni di Kampar, Rokan Hulu, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu.

“Pemerintah terus berupaya agar tidak terjadi gagal panen. Namun jika terjadi gagal panen, Riau tidak akan mengalami krisis pangan karena ada beberapa wilayah yang panen sebelum masuknya musim kemarau,” katanya.

Dia merinci untuk Kampar luas lahan yang dilanda kekeringan total 660 ha, sebanyak 541,8 ha di antaranya merupakan persawahan padi, lalu lahan di Kuantan Singingi yang dilanda kekeringan total 495 ha, sebanyak 397.5 ha di antaranya merupakan lahan sawah padi.

Di Rokan Hulu, total luas lahan yang mengalami kekeringan 263 ha, lahan itu kebanyakan ditanami jagung, sementara lahan padi yang dilanda kekeringan hanya 6 ha dan Indragiri Hulu mengalami kekeringan seluas 273 ha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper