Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perhepi: Pemerintah Tak Harus Punya Cadangan Stok Pangan

Ketua Umum Perhimpunan Ekonomi Pertanian (PERHEPI) Bayu Krisnamurthi menilai, pemerintah tidak harus menguasai cadangan stok untuk semua komoditas bahan pangan untuk bisa mencapai stabilisasi harga.

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Perhimpunan Ekonomi Pertanian (PERHEPI) Bayu Krisnamurthi menilai, pemerintah tidak harus menguasai cadangan stok untuk semua komoditas bahan pangan untuk bisa mencapai stabilisasi harga.

Terkait tidak adanya stok komoditas pangan selain beras, Bayu menilai bahwa mempunyai stok komoditas harus dilihat dari kemampuan pemerintah terkait anggaran yang dimiliki.

Sementara itu, dari sisi penyimpanan, harus ada teknologi yang berbeda di tiap komoditas, mulai dari alat, gudang, dan infrastruktur yang berbeda.

“Jangan lupa, untuk beras saja, Bulog harus disupport dengan dana yang sebesar itu. Nanti gimana untuk komoditas lain? Tapi apakah memang perlu? Kenapa pemerintah pengen semuanya? Apakah kita ingin menjadi ekonomi yang didominasi dan dikuasai oleh pemerintah?”

Menurut Bayu, sebenarnya menyerahkan harga pada mekanisme pasar bukan merupakan suatu masalah, asalkan pemerintah bisa mengelola pasar tersebut dengan baik.

Pasar harus tetap hidup dan harus fair, tidak terjadi eksploitasi antara satu pelaku dengan pelaku yang lain. Oleh karena itu, pemerintah harus melihat hal tersebut sehingga bisa berjalan dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Avisena
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper