Bisnis.com, PADANG - Maskapai Air Asia berencana mengoperasikan rute Padang-Singapura yang sudah lama kosong setelah dilayani Mandala Tiger Air dua tahun lalu, untuk memfasilitasi mobilitas wisatawan dari kedua daerah.
Sekretaris Perusahaan PT Indonesia AirAsia Audry Petriny mengakui rute itu tengah dievaluasi untuk memastikan kemungkinan maskapai tersebut beroperasi melayani rute itu.
"Kepastiannya belum ada, kami masih tahap evaluasi. Tunggu saja ya," katanya kepada Bisnis.com, Kamis (4/6/2015).
Namun, dia mengakui rute tersebut memiliki potensi yang besar mengingat banyak wisatawan asing yang memasukkan Sumatra Barat sebagai daerah prioritas tujuan wisata, selain Bali, Lombok, dan Jogja.
Apalagi, pemda setempat tengah memprioritaskan pengembangan pariwisata dan meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk mendukung pengembangan sektor itu.
Sebelumnya, maskapai asal Malaysia itu sudah menerbangi rute Padang-Kuala Lumpur. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyebutkan sudah bertemu dengan manajemen Air Asia dan sepakat untuk membuka rute Padang-Singapura.
Mereka setuju membuka rute Padang-Singapura. Tinggal menunggu jadwal yang tepat dari Bandara Changi ke BIM [bandara Minangkabau]. Bahkan, mereka juga mau pertimbangkan rute Padang-Bangkok, katanya.
Menurutnya, maskapai milik pengusaha Tony Fernandes sudah melakukan kajian kelayakan rute tersebut. Namun, belum dipastikan kapan penerbangan perdana dilakukan.
Irwan meyakini rute itu akan ramai karena potensi pariwisata Sumbar yang besar akan menarik wisatawan asing untuk datang.
Apalagi, pemerintah pusat juga menggiatkan promosi dan menargetkan kunjungan wisman 20 juta orang pada 2019.
Mengantisipasi kegagalan Mandala Tiger Air yang beroperasi dua tahun lalu di rute itu, Irwan mengingatkan maskapai harus menentukan waktu terbang yang tepat agar tingkat keterisian baik dari Padang-Singapura maupun sebaliknya terjaga.
Dulu Mandala gagal, karena waktunya saja yang tidak tepat. Jadi flight dari Singapura ke Padang sering tidak terisi, ujarnya.Pemprov Sumbar, imbuhnya, juga mendorong maskapai lainnya untuk berpartisipasi melayani direct flight atau penerbangan lansung dari Padang ke mancanegara.