Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MEA 2015: Sektor Karet Paling Rawan

Sektor karet dinilai sebagai sektor yang paling rawan untuk kalah dalam persaingan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan dilaksanakan pada akhir tahun nanti.
Karet/Bisnis
Karet/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA -- Sektor karet dinilai sebagai sektor yang paling rawan untuk kalah dalam persaingan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan dilaksanakan pada akhir tahun nanti.

Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Sumarna Abdurahman mengatakan, ta hanya tenaga kerja sektor ini yang berdaya saing lemah, produk karet pun menurutnya masih belum bisa bersaing di level regional.

"Ini paling lemah, karena memang industrinya belum berkembang. Kita selama ini hanya menjadi eksportir bahan mentah saja untuk karet," katanya di Jakarta, Selasa (26/5/2015).

DIa khawatir apabila sektor ini terus melemah, maka negara tetangga akan mendirikan perusahaan di Indonesia dan mendatangkan tenaga kerja asing karena kompetensi tenaga kerja Indonesia sektor ini juga masih buruk.

"Saat MEA kan investasi bebas, bisa saja negara lain mendirikan pabrik di sini karena bahan bakunya disini banyak dan mendatangkan pekerja dari negaranya. Ini harus diantisipasi," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper