Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Impor Tak Mendesak, Stok Beras Dinilai Cukup

Perum Bulog menjamin ketersediaan stok beras untuk menjelang masa Bulan Puasa dan Lebaran tetap aman, bahkan hingga beberapa bulan ke depan, sehingga dianggap belum perlu untuk melakukan impor beras.

Bisnis.com, JAKARTA -- Perum Bulog menjamin ketersediaan stok beras untuk menjelang masa Bulan Puasa dan Lebaran tetap aman, bahkan hingga beberapa bulan ke depan, sehingga dianggap belum perlu untuk melakukan impor beras.

Direktur Pelayanan Publik Bulog Lely Pritasari Subekti menyatakan pemerintah sudah berkomitmen untuk menambah penyaluran beras untuk rakyat miskin (raskin) pada bulan Juni untuk mengantisipasi permintaan yang akan meningkat terkait Hari Raya.

Pemerintah, kata dia, menjanjikan untuk menambah penyaluran raskin pada bulan Juni hingga dua kali lipat dari bulan biasanya.

"Hanya saja kami masih belum tau secara definitifnya apakah penambahan pada Juni tersebut akan menggunakan alokasi bulan Juli atau mengambil dari alokasi Desember. "Yang jelas stok untuk Lebaran insyaallah akan aman," ujarnya kepada Bisnis, Ahad (17/5/2015. 

Berdasarkan dara dari Kementerian Pertanian, produksi beras selama Januari - April 2015 mencapai 17,7 juta ton, sedangkan konsumsi beras pada periode tersebut sebesar 10,7 juta ton, sehingga ada surplus 7 juta ton. 

Menurut Lely, penyerapan beras petani yang dilakukan Bulog juga masih terus bertambah. Tren penyerapan selama bulan Mei masih sama besarnya dengan penyerapan beras pada April lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ropesta Sitorus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper