Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasca Tragedi Germanwings, Pengawas Udara Disarankan Pakai Pengendalian Darat Darurat

Pengawas lalu lintas udara Jerman, DFS Deutsche Flugsicherung GmbH, menyarankan industri penerbangan dunia mempertimbangkan sistem pengendalian pesawat dari darat dalam kondisi darurat.
Petugas pencari korban Germanwings mengumpulkan puing pesawat yang jatuh dan meledak di Pegunungan Alpen Pransis/Mirror.co.uk
Petugas pencari korban Germanwings mengumpulkan puing pesawat yang jatuh dan meledak di Pegunungan Alpen Pransis/Mirror.co.uk

Bisnis.com, JAKARTA - Pengawas lalu lintas udara Jerman, DFS Deutsche Flugsicherung GmbH, menyarankan industri penerbangan dunia mempertimbangkan sistem pengendalian pesawat dari darat dalam kondisi darurat.

Pernyataan yang dibuat oleh DFS Deutsche Flugsicherung GmbH ini berdasarkan pengalaman kasus Germanwings yang menewaskan 150 penumpang bulan lalu.

CEO DFS Deutsche Flugsicherung Klaus-Dieter Scheurle mengatakan teknologi untuk mengendalikan pesawat dari daratan sudah tersedia dan negara ini sudah memiliki drone.

“Jalannya masih panjang, sesuatu untuk dekade selanjutnya. Teknologi ini lebih komplek dan membutuhkan sertifikasi,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Kamis (16/4).

Klaus-Dieter menambahkan langkah awal untuk teknologi ini akan sangat berat dengan melewati sejumlah pro dan kontra.

Bulan lalu, kopilot Germanwings secara sengaja menyabotase penerbangan Airbus A320 dengan menambrakannya ke Pegunungan Alpen setelah mengunci kapten pesawat di kokpit.

Hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana mencegah insiden demikian.

Klaus-Dieter menjelaskan DFS tengah berpartisipasi bersama tim khusus yang dibentuk pemerintah mengevaluasi prosedur kokpit dan peraturan keselamatan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hadijah Alaydrus
Editor : Yusran Yunus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper