Bisnis.com, JAKARTA- Sedikitnya 22 lembaga masyarakat sipil berkolaborasi untuk menyelenggarakan Festival Panen Raya Nusantara 2015 (Parara)untuk memasarkan bermacam-macam produk komunitas adil dan lestari di Tanah Air di Lapangan Banteng, 6-7 Juni 2015.
Anggota konsersium yang berkolaborasi itu antara lain NTFP-EP, WWF, Walhi, Kehati, Rumah Organik, Perkumpulan Telapak Bogor, Jaringan Madu Hutan Nusantara.
Pada festival itu, kata Jusupta Tarigan, Kepala Sektariat Parara yang mewakili konsorsium penggiat Panen Raya Nusantara akan menghadirkan ratusan produsen lokal berdaya dari berbagai daerah di Tanah Air dengan ratusan jenis produk mereka.
"Festival ini diharapkan menjadi pintu masuk bagi eksistensi kewirausahan komunitas kepada publik yang lebih luas," kata Jusupta,pada acara pre-festival, Kamis (10/4/2015).
Bergabungnya 22 lembaga masyarakat sipil untuk menyelenggarakan festival itu, kata Jusupta, merupakan sebagai wujud keprihatian akan rendahnya perhatian pemerintah terhadap produk-produk komunitas.
Pada kesempatan tersebut, publik akan diperlihatkan upaya komunitas menghasilkan karya yang berkualitas untuk meningkatkan perekonomian secara lebih adil dan merata sekaligus ikut melestarikan alam dan kehidupan sekitar," katanya.
Banyak bahan baku produk komunitas terbuat dari bahan alami yang hanya terdapat di hutan yang keberadaannya terancam oleh deforestasi atau ahli fungsi lahan.
