Bisnis.com, BENGALURU--Airbus Helicopters mengungkapkan adanya pembahasan kerja sama dengan perusahaan asal India, Mahindra and Mahindra, serta Reliance Industries, dan Tata Group untuk memproduksi helikopter militer yang dijadikan sebagai tonggak industri pertahanan lokal India.
Perusahaan yang bernaung dalam Airbus Group itu menawarkan pembuatan helikopter ringan AS550 Fennec dan ukuran medium EC725 untuk Angkatan Udara India, yang saat ini menggunakan skuad udara helikopter Cheetah dan Chetak.
“Kami tengah menjalani proses seleksi, membicarakannya juga dengan perusahaan lainnya untuk melakukan joint venture tersebut,” ujar Senior Airbus Helicopter Executive Rainer Farid, dilansir Reuters, Sabut (21/2/2015).
Di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Narendra Modi, India mengusung visi “make in India”, yaitu konsep kerja sama investasi maupun industri dengan perusahaan asing dengan syarat harus mengikutsertakan pemain lokal. Tujuannya, kelak diharapkan perusahaan tersebut dapat melakukan transfer teknologi bagi penguatan industri pertahanan negeri “Gandhi” itu.