Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investasi di Balikpapan Diprediksi Tumbuh 20%

Pemkot Balikpapan memprediksikan nilai investasi yang masuk ke kota minyak selama 2015 akan tumbuh 15-20% dibandingkan dengan capaian tahun lalu, yakni Rp10 triliun.
Balikpapan menargetkan investasi asing dan domestik pada tahun ini tumbuh cukup besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah itu./Ilustrasi-Bisnis
Balikpapan menargetkan investasi asing dan domestik pada tahun ini tumbuh cukup besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah itu./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Pemkot Balikpapan memprediksi nilai investasi yang masuk ke Kota Minyak ini selama 2015 akan tumbuh 15%-20% dibandingkan dengan capaian tahun lalu, yakni Rp10 triliun.

Kendati demikian, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan pihaknya tak menetapkan target pasti untuk capaian investasi.

“Sebanyak-banyaknya investasi yang masuk ya kami lebih senang, karena memberi multiefek bagi warga Balikpapan juga,” tuturnya, Kamis (12/2/2015).

Dia mengatakan saat ini Kawasan Industri Kariangau masih merupakan sektor yang paling dilirik oleh para investor. Selebihnya, investor banyak meminati industri perhotelan dan pengembangan kawasan perumahan.

“Di sana infrastrukturnya sudah siap, pelabuhan peti kemas sudah ada, perusahaan besar juga sudah mulai beroperasi di sana, jadi sudah lebih diminati. Sekarang ada lima perusahaan yang mengajukan izin untuk membuka usaha di sana,” tukasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper