Bisnis.com, BALIKPAPAN - Pemkot Balikpapan memprediksi nilai investasi yang masuk ke Kota Minyak ini selama 2015 akan tumbuh 15%-20% dibandingkan dengan capaian tahun lalu, yakni Rp10 triliun.
Kendati demikian, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Balikpapan Muhaimin mengatakan pihaknya tak menetapkan target pasti untuk capaian investasi.
“Sebanyak-banyaknya investasi yang masuk ya kami lebih senang, karena memberi multiefek bagi warga Balikpapan juga,” tuturnya, Kamis (12/2/2015).
Dia mengatakan saat ini Kawasan Industri Kariangau masih merupakan sektor yang paling dilirik oleh para investor. Selebihnya, investor banyak meminati industri perhotelan dan pengembangan kawasan perumahan.
“Di sana infrastrukturnya sudah siap, pelabuhan peti kemas sudah ada, perusahaan besar juga sudah mulai beroperasi di sana, jadi sudah lebih diminati. Sekarang ada lima perusahaan yang mengajukan izin untuk membuka usaha di sana,” tukasnya.