Bisnis.com, SEMARANG – DPC Organda Pelabuhan Tanjung Emas mencatat lonjakan jumlah angkutan barang yang signifikan di pelabuhan Kota Semarang.
Ketua DPC Organda Pelabuhan Tanjung Emas Slamet Rusman mengatakan pihaknya baru mulai pendataan kembali angkutan barang baik trailer maupun nontrailer yang aktif beroperasi di pelabuhan tersebut.
Hingga saat pihaknya ini mendaftar lebih dari 2.000 angkutan barang yang menjadi anggota Organda. “Ada 1.500 kendaraan berjenis trailer. Sekitar 570 kendaraan nontrailer,” katanya, Kamis (5/2/2015).
Jumlah tersebut melonjak tinggi dibandingkan data DPC Organda periode sebelumnya yang secara keseluruhan hanya mencatat sekitar 700 angkutan barang.
Slamet menuturkan jumlah itu masih bisa bertambah sebab masih terdapat sejumlah besar angkutan barang di Pelabuhan Tanjung Emas yang belum mendaftarkan keanggotaannya di Organda.
“Sejak tahun lalu kami sebagai pengurus baru mulai mencatat dan ternyata sangat banyak armadanya,” ungkapnya.
Dia berharap sejumlah pealku atau pemilik angkutan barang tersebut segera mendaftarkan armadanya karena Terminal Peti Kemas Semarang atau TPKS akan memberlakukan ID Card khusus untuk bisa melakukan aktivitas bongkar muat.
Kartu pengenal itu hanya diberikan kepada angkutan barang yang terdaftar di Organda.