Bisnis.com, BATU-Penarikan apel impor asal Amerika Serikat (AS) Granny Smith dan Gala yang disinyalir terkontaminasi bakteri Listeria Monocytogenes membawa dampak positif terhadap apel lokal.
Penjualan apel Batu di Pasar Besar Kota Batu Jawa Timur diperkirakan meningkat sebesar 30% pasca ditariknya apel impor tersebut dari pasaran. Bahkan harga apel lokal juga ikut terdongkrak naik.
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso mengatakan ditariknya apel impor tersebut menjadi peluang bagus bagi apel Batu untuk mengisi kekosongan apel di pasaran.
“Ini menjadi peluang bagus bagi apel Batu dan harus dimanfaatkan dengan baik oleh petani dan pedagang apel untuk mengisi kekosongan pasar yang ditinggal Granny Smith dan Gala,” kata Punjul, Senin (2/2/2015).
Apalagi dari segi rasa apel Batu tidak kalah dan bahkan lebih enak dan sehat karena tidak ada proses pengawetan karena secara geografis letaknya relatif dekat dalam memenuhi kebutuhan pasar.
Kasus yang terjadi pada apel impor tersebut diharapkan bisa menjadi momentum kebangkitan apel lokal. Karena itu pihaknya mengimbau petani apel di Batu untuk selalu menjaga kualitas.
“Sehingga apel Batu akan lebih mudah menggantikan apel impor yang saat ini sedang kosong,” jelas dia.
Darmanto Sekretaris Kelompok Tani Apel Bumi Jaya Kecamatan Bumiaji Kota Batu mengatakan tidak hanya untuk pasaran lokal di Batu, permintaan apel di sejumlah kota di Jawa juga meningkat.
“Penarikan apel impor tersebut membuat pasar apel kosong sehingga apel Batu kembali mendapat tempat,” ujarnya.
Harga apel juga ikut terdongkrak. Apel Manalagi ukuran sedang yang saat liburan lalu dijual hanya Rp 4.000- 6.000 per kg saat ini naik menjadi Rp12.000-15.000 per kg.
Saat libur Natal dan Tahun baru lalu kebetulan panen apel melimpah. Harga seluruh jenis apel Batu saat ini memang naik signifikan.
Apalagi stok di kebun juga tinggal sedikit.
Apel Wanglin yang besar dan bagus misalnya harganya bisa menembus Rp17.000 per kg di tingkat petani.
Bagusnya harga Wanglin tersebut tidak terlepas dari kondisi buah yang relatif sudah tua yakni berumur tujuh hingga delapan bulan.
