Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang Pesawat Bandara Abdul Saleh Malang Diprediksi Naik 15% Tahun Depan

Pertumbuhan penumpang pesawat lewat Bandara Abd Saleh Malang diperkirakan mencapai 15% pada 2015.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, MALANG—Pertumbuhan penumpang pesawat lewat Bandara Abd Saleh Malang diperkirakan mencapai 15% pada 2015.

District Manager Sriwijaya Air Malang M. Yusrie Hansyah mengatakan terus tumbuhnya penumpang pesawat terbang perlu diantisipasi maskapai, terutama Sriwijaya Air.

“Karena itulah, mulai Januari 2015 kami mengoperasikan dua pesawat berbadan lebih besar, yakni Boeing 737-800 dengan kapasitas 180 seat,” kata M. Yusrie di Malang, Selasa (30/12/2014).

Dua pesawat Boeing 737-800 tersebut menggantikan dua pesawat sebelumnya, yakni seri Boeing 737-300 dengan kapasitas 140 seat.

Dua pesawat yang berbadan lebih besar itu untuk berangkat pada pagi dan sore, yakni pukul 08.30 dan 14.30. Sedangkan jam keberangkatan pukul 12.45, tetap menggunakan pesawat Boeing 737-300.

Pergantian dua pesawat tersebut, selain mengantisipasi naiknya jumlah penumpang, juga menyiasati masih terbatasnya fasilitas bandara sehingga tidak mudah untuk menambah jadwal flight maupun rute baru.

Meski begitu, dia meyakinkan, dengan terbatasnya fasilitas bandara tidak sampai menganggu operasional maskapai.

Angka pengalihan penerbangan dari Malang ke Surabaya relatif kecil. Jika direratakan, hanya 1-2 kali per bulan di musim penghujan. “Kalau di musim kemarau, tidak ada hambatan sama sekali,” ujarnya.

Adanya fakta tersebut menunjukkan bahwa penerbangan sipil di Bandara Abd Saleh relatif lancar dan layak.

Tren terus naiknya permintaan masyarakat untuk menggunakan pesawat terbang dari Bandara Abd Saleh karena posisi Malang sebagai kota wisata, kota pendidikan, dan kota bisnis semakin kuat.

Karena itulah, jumlah kunjungan ke Malang dengan menggunakan juga semakin meningkat.

Dengan penggantian dua pesawat tersebut, dia optimistis, load factor maskapai Sriwijaya Air rute Malang-Jakarta bisa bertahan di angka 80% ke atas.

“Khusus untuk Sriwijaya Air, kami targetkan jumlah penumpang tumbuh 20% bila dibandingkan 2014,” ujarnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper