Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia secara resmi telah meminta bantuan Amerika Serikat untuk mencari pesawat jet AirAsia QZ 8501 yang hilang pada 28 Desember, di tengah kekhawatiran pesawat itu jatuh ke dalam laut.
Departemen Luar Negeri AS mengatakan tidak ada warga negara Amerika berada di pesawat QZ 8501, yang menghilang pada Minggu di Laut Jawa dengan 162 orang penumpang dan awak.
"Kedutaan kami di Jakarta berada dalam kontak yang erat dengan pejabat Indonesia, dan hari ini, kami menerima permintaan bantuan untuk mencari pesawat itu," kata Jeffrey Rathke, juru bicara Deplu AS.
"Kami sedang mengkaji permintaan itu untuk mengetahui cara terbaik kami bisa memenuhi permintaan bantuan Indonesia."
Dia mencatat pihaknya akan memerlukan sedikit waktu untuk mengevaluasi permintaan, tanpa merinci jenis bantuan - militer atau lainnya - yang Amerika Serikat mungkin berikan.
Juru bicara Pentagon, John Kirby mengatakan bantuan dapat mencakup "beberapa kemampuan deteksi udara, permukaan dan sub-permukaan." "Kami siap untuk membantu dengan kemungkinan cara apapun," katanya.(ant/afp)
PENCARIAN AIRASIA QZ8501: Pemerintah Indonesia Minta Bantuan Amerika Serikat
Pemerintah Indonesia secara resmi telah meminta bantuan Amerika Serikat untuk mencari pesawat jet AirAsia QZ 8501 yang hilang pada 28 Desember, di tengah kekhawatiran pesawat itu jatuh ke dalam laut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
11 jam yang lalu