Bisnis.com, JAKARTA - Para pilot pesawat AirAsia jenis Airbus 320-200 QZ 8501 memiliki jam terbang yang mumpuni dalam mengawaki pesawat buatan produsen asal Eropa tersebut.
Staf Komunikasi AirAsia Indonesia Malinda Yasmin merilis informasi terbaru bahwa Captain Iriyanto merupakan pilot senior yang memiliki total 20.537 jam terbang A320-200. Sebanyak 6.053 di antaranya merupakan jam terbang yang dia lakukan bersama AirAsia Indonesia.
“Sementara itu co-pilot Remi Emanuel memiliki total jam terbang 2.247 jam terbang,” ujarnya, Minggu (28/12/2014).
Pesawat itu diketahui membawa 155 penumpang, 137 orang di antaranya merupakan penumpang dewasa, 17 anak-anak dan 1 bayi. Selain dua pilot tersebut, pesawat juga membawa serta 4 awak kabin dan 1 orang teknisi.
AirAsia Indonesia juga merilis kewarganegaraan para penumpang dan awak pesawat yakni Indonesia (155 orang), Prancis (1 orang), Korea Selatan (3 orang), Malaysia (1 orang) Inggris (1 orang) dan Singapura (1 orang).
“AirAsia mendukung penuh pihak otoritas penerbangan Indonesia dan kami snagat kooperatif dalam proses investigasi yang tengah berlangsung,” ucapnya.