Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gandeng CFM, Lion Bangun Fasilitas MRO Terpadu

Lion Group menjalin kerjasama perawatan serta alih teknologi mesin pesawat bersama CFM Internasional demi menghemat sekitar 20% kebutuhan perawatan serta suku cadang. Rencananya kerja sama itu akan dipusatkan di Batam, Kepulauan Riau.
CFM Internasional merupakan perusahaan kemitraan antara Snecma dari Prancis dan General Electric (GE). /Bisnis.com
CFM Internasional merupakan perusahaan kemitraan antara Snecma dari Prancis dan General Electric (GE). /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA- Lion Group menjalin kerjasama perawatan serta alih teknologi mesin pesawat bersama CFM Internasional demi menghemat sekitar 20% kebutuhan perawatan serta suku cadang. Rencananya kerja sama itu akan dipusatkan di Batam, Kepulauan Riau.

Kesepakatan berdurasi jangka waktu 25 tahun yang bernilai miliaran dolar ini mencakup hampir 1.000 mesin CFM yang saat ini dimiliki Lion Group atau yang tengah dalam pemesanan.

Kesepakatan itu ditandatangani oleh Presiden Direktur Batam Aero Technic, anak usaha Lion Group Romdani dan Vice President Asia Pacific Sales GE Aviation Chris Drewer.

Dalam kesepakatan itu, CFM menyediakan perbaikan secara menyeluruh dan penggantian suku cadang untuk mesin produksi mereka pada armada Lion Group. Selain itu, CFM juga memberikan data teknis untuk perbaikan komponen dan perbaikan mesin untuk membantu operasional maskapai tersebut.

“Lion Group telah menjadi pelanggan pesawat yang menggunakan mesin CFM sejak 14 tahun silam dan menerima pengiriman lebih dari 100 mesin CMF56-7B pada pesawat Boeing 737,” terangnya, Rabu (15/10/2014).

Pada Februari 2014, ujarnya, Lion memesan mesin CFM56-5B untuk 60 armada Airbus A320ceo yang bernilai US$1,2 miliar.

Rencananya, pusat perawatan mesin akan menjadi fasilitas canggih yang mampu menyediakan servis overhaul untuk armada Lion, serta memberikan kontribusi guna kemajuan industri penerbangan di Indonesia serta mengembangkan kemampuan para teknisi pesawat Tanah Air.

Lion Group telah menyediakan sekitar 28 ha lahan di kawasan Bandara Hang Nadim, Batam yang pada tahap pertama telah mengoperasikan empat hanggar dengan kapasitas 12 pesawat B737 NG. Saat ini group yang dipimpin Rusdi Kirana itu tengah menyiapkan 10 ha untuk fasilitas Maintainance Repair Overhaul (MRO) terpadu yang bakal beroperasi penuh pada 2017.

“Di dalam MRO terpadu itu di dalamnya akan dibangun fasilitas perawatan mesin CFM yakni CFM56-5B, CFM56-7B,” tuturnya.

Fasilitas MRO terpadu ini menurutnya, memiliki kapasitas perawatan 200 mesin setiap tahunnya di mana 150 di antaranya merupakan mesin milik Lion Group. MRO terpadu itu menurutnya akan menyerap lebih dari 5.000 tenaga terampil dan ahli penerbangan di bidang perawatan pesawat.

“Dengan adanya fasilitas ini berikut kerja sama dengan CFM kami bisa menghemat sekitar 20% kebutuhan perawatan dan suku cadang serta menghemat devisa negara sebesar 40% karena 70% perawatan pesawat milik maskapai Indonesia dilakukan di luar negeri.

“Dengan sendirinya ketergantungan industri penerbangan Indonesia terhadap overhaul di luar negeri akan berkurang secara signifikan. Dalam waktu dekat kami akan mengirimkan 60 tenaga kerja kami guna mempelajari standar perawatan mesin pada pabrik CFM,” tambahnya.

Vice President Asia Pacific Sales GE Aviation Chris Drewer mengatakan Lion Group telah menjadi pelanggan CFM selama bertahun-tahun karena itu mereka berkenan melakukan kesepakatan tersebut guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus menghadirkan fasilitas perawatan pesawat kelas dunia.

CFM Internasional merupakan perusahaan kemitraan antara Snecma dari Prancis dan General Electric (GE). Hingga saat ini, perusahaan itu telah mengirimkan sekitar 27.000 mesin CFM56 ke lebih dari 500 operator seluruh dunia dan menerima 8000 pesanan untuk mesin LEAP.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper