Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korsel Minta Lokasi Investasi Baru di Jabar

Korea Selatan meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan lokasi-lokasi investasi baru yang memberikan jaminan dan kepastian usaha.
Kawasan industri di Jabar/Bisnis
Kawasan industri di Jabar/Bisnis

Bisnis.com,   BANDUNG—Korea Selatan meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan lokasi-lokasi investasi baru yang memberikan jaminan dan kepastian usaha.

Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Taiyoung Cha mengatakan Jabar di mata Korea merupakan daerah yang benar-benar penting. Pihaknya ke depan akan terus melanjutkan jalinan kerjasama yang sudah terbentuk selama ini. 

“Di bidang investasi, kami akan berupaya keras untuk membawa investasi ke sini,” katanya usai menemui Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Bandung, Selasa (16/9/2014).

Menurut Taiyoung, pihaknya sengaja membawa Kadin Korea Selatan untuk memaparkan kemungkinan sejumlah rencana investasi di Jabar. Taiyoung mengaku pihaknya tidak bisa membeberkan rencana investasi para pengusaha negaranya karena terhitung cukup banyak. “Tapi kalau kita mau mengundang investasi Korea, kami minta disiapkan lokasi investasi yang bagus.” 

Dia menyebutkan dalam pembicaraan dengan Gubernur Jabar para pengusaha Korea menekankan soal kesiapan Jabar dalam menerima investasi. Salah satu kesiapan Jabar yang diminta pihaknya adalah rencana Samsung membangun pabrik smartphone di Indonesia.

“Hari ini kita bicarakan juga rencana investasi Samsung. Pihak Samsung sedang membahas rencana investasi di Jabar,” paparnya.

 Meski sudah berjalan rutin, investasi Korea Selatan di Jabar menurutnya akan terus berjalan. Kedatangan pihaknya bersama Kadin Korea dinilai sebagai sinyal bahwa agenda investasi akan terus berjalan. “Posisi Jabar yang strategis dan dekat DKI Jakarta, secara logistik investasi di sini untung.” 

 9 KAWASAN INDUSTRI

Di tempat yang sama, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan pihaknya sudah memberikan jaminan sejumlah daerah yang menjadi tempat nyaman bagi Korea berinvestasi. Dia menunjuk di Kabupaten Bekasi masih menyediakan lahan di kawasan industri yang bisa dimasuki.

“Ada 9 kawasan industri di Bekasi yang masih tersedia,” katanya.

Namun, jika Korea Selatan masih membutuhkan lagi daerah yang lebih luas untuk investasi, pihaknya mengaku siap mengarahkan. Menurutnya, Korea memang membutuhkan lokasi bagi pabrik garmen, sepatu dan manufaktur dimana dari sisi kenyamanan investasi tidak ada masalah.

“Investasi di Jabar penting, selama ini Korea lebih banyak investasi padat karya dibanding padat modal di sini,” ujarnya.

Heryawan juga mendapat informasi dari pembicaraan dengan Taiyoung soal rencana Samsung mendirikan pabrik di Cikarang, Bekasi. Meski sekilas, pihak kedutaan memberikan isyarat investasi besar Samsung di Jabar harus didukung oleh pemerintah daerah. “Mereka bilang akan ada investasi besar Samsung di Cikarang, kami siap.” 

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jabar Hening Widiatmoko mengatakan saat ini investasi Korea Selatan di Jabar didominasi oleh garmen sebanyak 68% dan sepatu 48%. Dari lini usaha ini diakui Hening rata-rata memang kerap terkena dampak kenaikan UMK setiap tahun.

Namun, pihaknya memastikan setiap tahun, Pemprov Jabar memberikan kenyamanan pada pengusaha Korea. Dia mencontohkan pada 2013 lalu, dari 228 perusahaan yang meminta penangguhan UMK, 115 diantaranya berasal dari Korea. “Hanya 13 yang penangguhannya kami tolak. Sesungguhnya kita ramah bagi Korea.” 

Hening mengaku Kadin Korea sempat menyinggung rencana relokasi ke Jawa Tengah mengingat situasi terkait perburuhan di Jabar yang dinamis. Pihaknya sudah mengajukan agar rencana relokasi lebih baik masih berada di Jabar salah satunya di Garut. “Kami tawarkan Garut karena dekat dengan akses tol. Garut sudah siap.”


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper