Bisnis.com, JAKARTA— PT Insera Sena, perusahaan yang menggawangi merek sepeda nasional Polygon tidak hanya fokus pada pasar nasional, dari total produksi tahun ini yang mencapai 600.000 unit, 70% diproduksi untuk memenuhi kebutuhan ekspor.
Peter Mulyadi, General Manager Marketing Communication and E-Commerce PT Insera Sena, mengatakan ekspor guna memenuhi produksi original equipment manufacturer (OEM) ini akan tersebar di 62 negara yang 80% merupakan wilayah Eropa.
“Beberapa merek ternama dunia diproduksi di Sidoarjo [pabrik PT Insera Sena]. Jadi siapa bilang kami hanya fokus pada pasar Indonesia,” tutur Peter lewat siaran pers yang diterima Bisnis.com, Kamis (17/7/2014).
Sementara itu, produksi untuk merek Polygon berkisar 180.000 unit yang 10% dari total produksi Polygon diserap untuk kebutuhan ekspor.
Peter menuturkan, dalam menjaga keunggulan dan kualitas produk pihaknya saat ini telah mendapat sertifikasi kualitas Eropa (EN), Japan Industrial Standart (JIS dan telah masuk dalam jajaran 20 besar industri sepeda dunia.
Tidak hanya itu, Polygon juga menggandeng Shimano (Jepang) sebagai pemasok parts untuk produknya dan Schwalbe (Jerman) untuk memasok ban.
Dalam produksi merek Polygon sendiri, komponen TKDN masih sebesar 40%, yang sisanya dipenuhi oleh konsumsi bahan pendukung impor.