Bisnis.com, JAKARTA - Belanda menyatakan minat berinvestasi di Indonesia dalam bidang pertanian, pengelolaaan air, infrastruktur, dan pelayanan kesehatan.
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan Belanda ingin memanfaatkan momentum pertumbuhan pesat ekonomi Indonesia dengan mendorong perusahaan-perusahaan Belanda berinvestasi di Tanah Air.
“Sebanyak 110 perusahaan bersedia datang ke sini [Indonesia] dan bekerja sama dengan mitra di Indonesia,” katanya dalam jumpa pers bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Rabu (20/11).
Perusahaan-perusahaan tersebut, jelasnya, memiliki kemampuan dan teknologi yang bisa dimanfaatkan oleh pengusaha lokal sekaligus mendorong perkembangan industri di Indonesia.
“Kita bisa belajar banyak bersama Indonesia, terutama di bidang pertanian, pengelolaan air, infrastruktur, dan pelayanan kesehatan,” kata Rutte.
Presiden SBY mengatakan dirinya dan Rutte telah sepakat untuk mendorong peningkatan kerja sama perekonomian di 5 sektor utama.
Sektor tersebut adalah bidang perdagangan dan investasi, pengelolaan air dan pengendalian banjir, pembangunan infrastruktur dan logistik, pertanian, dan pendidikan.
“Saya dan para menteri bersepakat untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang yang nyata-nyata berjalan baik akan kami jaga dan tingkatkan sementara kami sepakat untuk mecari peluang-peluang baru di berbagai bidang,” kata Presiden.
