Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Belanja Iklan 2013 Diyakini Lampaui Perkiraan

Belanja iklan Indonesia diperkirakan bisa melebihi target yang telah disebutkan pada awal tahun menjadi Rp115 triliun seiring meningkatnya belanja iklan politik pada akhir tahun.

Bisnis.com, JAKARTA—Belanja iklan Indonesia diperkirakan bisa melebihi target yang telah disebutkan pada awal tahun menjadi Rp115 triliun seiring meningkatnya belanja iklan politik pada akhir tahun.

Sebelumnya, Ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia Harris Thajeb mengatakan total belanja iklan Indonesia mencapai Rp113 triliun pada tahun ini atau meningkat 18% dibandingkan realisasi 2012 senilai Rp92 triliun.

“Kenaikan dari prediksi semula ini ditopang oleh belanja iklan politik yang semakin terdongkrak untuk menyambut momen tahun politik pada 2014. Jika dicermati, sebenarnya sudah mulai banyak tokoh politik yang muncul di televisi nasional dan berbagai media massa sepanjang tahun ini,” kata Harris kepada Bisnis, Selasa (19/11/2013).

Dia menilai belanja iklan politik di media televisi masih akan mendominasi. Menurutnya, iklan melalui televisi masih cukup efektif untuk memperkenalkan citra seseorang dibandingkan dengan melalui media cetak maupun digital.

Selain itu, pemilih tahun depan 50% merupakan anak muda serta masih ditambah anak berusia 15-16 tahun yang akan berhak memilih pada 2013 sehingga iklan politik di televisi sudah akan melonjak pada tahun ini.

Dia memprediksi puncak belanja iklan politik akan terjadi pada akhir tahun ini. Selain itu, biasanya pemerintah juga akan menggelontorkan anggaran yang besar untuk belanja iklan tahun ini.

Adanya fenomena kampanye melalui media sosial, ujarnya, tidak akan mengurangi belanja iklan politik terutama melalui televisi. Terlebih mayoritas penduduk Indonesia masih banyak yang mengkonsumsi tayangan televisi


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper