Bisnis.com, NUSA DUA, Bali — Food and Agriculture Organization (FAO) mengungkapkan tren harga pangan dunia yang meninggi, seiring dengan pertumbuhan populasi penduduk yang mendorong peningkatan kebutuhan akan komoditas pangan.
Policy Officer FAO Regional Office for Asia and Pacific Sumiter Singh Broca mengatakan studi kasus di India, China, dan Filipina yang dilakukan oleh Organisasi Pangan Dunia itu menunjukkan peningkatan harga pangan.
Di India rata-rata harga beras yang pada Februari 2003 tercatat di kisaran US$150 per ton (wholesale price), meningkat menjadi sekitar US$500 per ton pada Februari 2013.
Pada periode yang sama, harga beras di Filipina naik dari US$200 per ton menjadi US$540 per ton. Sementara itu, harga beras di China dalam rentang 8 tahun terakhir meningkat dari US$280 per ton menjadi sekitar US$600 per ton.
“Pada 2050, dunia membutuhkan lebih dari 1 miliar ton komoditas pangan [makanan pokok] atau meningkat 45% per tahun dari posisi 2007,” katanya, Kamis (7/11/2013) dalam presentasinya pada konferensi tahunan International Fertilizer Industry Association (IFA) yang berlangsung di Nusa Dua, Bali sejak 6 hingga 8 November.